"Pihak keluarganya pun seolah-olah aku nih yang dzalim. Lah, yang dzalimin saya siapa sih? Yang ngerusak rumah tangga ini siapa sih? Kok disaat aku meminta keadilan, Aska mukulin itu karena aku, ya nggak bisa lah!" serunya.
"Tapi hebat loh, kamu nggak terpengaruh dengan itu. Kadang-kadang kan ada orang yang, iya ya gara-gara aku," celetuk Feni Rose.
"Nggak! Karena aku yakin, maksudnya bagaimanapun aku salah, dia tidak berhak untuk memukul aku. Sudah banyak lah kekerasan verbal yang aku alami. Kadang sakit hati, sedih. Kok dia bisa baik sama orang lain, tapi kok kayak gini sama saya. Mungkin karena aku istrinya jadi dia semau-maunya sama aku," ujarnya lagi.