Gus Miftah sendiri memberikan tips untuk bisa mempertahankan pernikahan dengan menjaga keharmonisan keluarga.
"Saya berikan tips bagaimana menjaga keharmonisan keluarga, kepada si Aurel kalau ngomong pernikahan jangan ngomong enaknya saja tapi pasti juga banyak permasalahan yang dalam rumah tangga," ujar Gus Miftah.
Dirinya mengatakan bahwa laki-laki tanpa kehadiran kedua orang tuanya saat menikah itu sudah dianggap sah.
"Loh sah-sah saja, selama sudah baligh dalam kacamata agama itu sah, kalau Undang-Undang pemerintah kan Undang-Undang Pernikahan umur 21 tahun, kan sudah layak untuk menikah baik Atta maupun Aurel," ungkapnya.
Gus Miftah sendiri mengatakan bahwa Aurel akan menjadi istri yang hebat jika dirinya mau diajak hidup menderita oleh suaminya.
"Istri yang hebat itu adalah yang siap diajak menderita oleh suaminya, tapi saya bilang kepada Atta suami yang hebat itu tidak pernah mengajak istrinya hidup menderita," tegasnya.