GridFame.id - Semua teman duet Maia Estianty saat masih membentuk duo pastinya tak akan bisa dilupakan oleh semua orang.
Dari Pinkan Mambo, Mey Chan, Mulan Jameela, sampai Tata Janeeta, semua sukses membentuk lagu hits pada masanya.
Tapi sayangnya, hanya Pinkan Mambo yang nampaknya mengalami kesulitan hidup dari segi ekonomi.
Lama tak ada kabar, ia sempat banting setir berjualan pisang goreng hingga membuat katering makanan.
Namun tiba-tiba saja kini ia menjual nyaris seluruh perabotan rumahnya dengan harga yang kelewat miring.
Entah apa maksudnya, yang jelas hal ini sempat membuat netizen miris.
Hal itu terlihat di IG Story miliknya.
Tiba-tiba saja ia menjual murah semua barang-barang yang ia punya, mulai dari yang masuk akal seperti PlayStation dan motor hingga barang kecil seperti ulekan hingga pengki.
Ia nampak memotret semua barang yang ada di rumahnya dan dijual dengan menembak harga.
Yang mencengangkan, ia menjual satu unit motor yang platnya sudah mati hanya dengan harga Rp 2 juta.
Ada juga perabot rumah tangga lainnya ia jual dari harga Rp 10 ribu sampai ratusan ribu.
Entah apa yang membuatnya menjual barang-barangnya, namun banyak netizen yang merasa iba.
'lagi bu banget apa gimana ya pingkan..kasian jd suram bgt'
'segala pengki sampe sapu dijual loohhh ya ampun mba pingkan gak mau coba hubungin bunda maia atau tata gitu???'
'ya ampun disaat tmn duet bunda lainnya sukses,,,dia doang yg hrs berjuang gini,,,semangat mba pingkan'
'knp dijual2in mb??sampe buka kelas make up dan vokal jg tuuu'
Sebelumnya Pinkan Mambo sudah pernah menceritakan bagaimana hubungannya dengan Maia Estianty.
Hal itu terjadi saat Pinkan Mambo muncul sebagai bintang tamu dalam acara Okay Bos yang tayang pada Selasa (15/9).
"Aku dulu memang backing vocal, terus aku jadi solo karier ya karena... karena begitu..." kata Pinkan tiba-tiba tertawa seolah menyembunyikan sesuatu.
"Ketawa lagi. Kenapa? Emang berantem bener?" tanya Gigi.
"Sesuatu yang kita tidak bisa bersatu sama Maia," kata Pinkan nampak resah.
"Oh berantem?" tembak Gigi langsung tanpa tedeng aling-aling
"Iya. Eh bukan berantem! Aahh! Gue jadi gak konsen!" seru Pinkan yang langsung panik.
"Biasanya omongan di awal tuh bener. Berantem kenapa?" timpal Anwar BAB.
"Gak, gak! Jangan kayak gitu lah gue malu!" ujar Pinkan.
Nampak ingin menggali isu tersebut lebih dalam, Gigi sampai pindah duduk di samping Pinkan menggantikan Anwar.
Gigi langsung mendekati Pinkan dan berbicara seolah-olah sedang bergosip.
"Kak, kak, emang bener dulu berantem?" tanya Gigi lagi.
"Gak, salah ngomong!" seru Pinkan masih panik.
"Berantemnya kenapa sih?" tanya Gigi tak menghiraukan jawaban Pinkan.
"Gak berantem. Cuma beda aja otaknya," jawab Pinkan.
"Terus, terus, terus, kalau sekarang masih suka ngobrol gak sama Bunda?" cecar Gigi makin panas.
"Eh, Bunda... gak, Kak," jawab Pinkan pelan.
"Kenapa?" tanya Gigi.
"Soalnya eh... Soalnya apa ya?" ujar Pinkan terbata-bata sambil memukul-mukul pelan bantal sofa yang dipangkunya.
"Tapi hubungan baik gak sama Bunda Maia?" tanya Raffi Ahmad menambahkan.
"Hubungannya baik gak tapi?" ulang Gigi pada Pinkan.
"Aduh, ada yang lain gak sih nih," pinta Pinkan mulai bingung.
"Kenapa sih? Emang kenapa kalau ditanya gitu emangnya?" kata Gigi yang semakin penasaran dengan reaksi Pinkan.
"Gak apa-apa sih Kak. Aku gak ada masalah sama dia. Mungkin yang setelah aku ada masalah. Aku kan itu, baik-baik aja sama suaminya. Sama suaminya masih berteman. Kalau setelahnya aku gak tau sih Kak," ujar Pinkan.
"Tapi kan banyak sekarang band lama terus reuni lagi. Emang gak mau reuni lagi bareng Ratu? Kalau diajakin mau gak?" tanya Gigi lagi.
"Mau Kak, namanya cari duit, Kak," jawab Pinkan jujur.
Akhirnya Pinkan diminta untuk menyampaikan apapun yang mau ia katakan kepada Maia Estianty.
Tak disangka, ia membuka soal teleponnya yang tak kunjung diangkat.
Padahal ia mau membayar royalti lagu Ratu yang selama ini ia nyanyikan di tempat lain.
"Bunda Maia, ngomong apa ya? Ngomongnya makasih udah buat Pingkan terkenal, dan angkat teleponnya dong. Kemarin aku mau duit satu juta, Bunda gak angkat. Satu juta doang dia susah angkat. Mungkin udah terlalu banyak duit, jadi aku mau kasih duit dia gak angkat teleponnya," kata Pinkan.
"Duit apaan?" tanya Anwar penasaran.
"Kalau aku nyanyi kan itu, aku harus bayar. Misalnya nyanyi, 'salahkah bila diriku' itu dua juta sekali nyanyi," jawab Pinkan.
"Oh royalti," timpal Gigi meluruskan.