Hal tersebut diungkap oleh Kepala Dispora Kota Cilegon Teten Heriatman dari podcast di YouTube Kabar Banten TV.
Ketika ditanya perasaan saat Cilegon United dijual, Teten merasa kecewa.
"Kecewa, sangat kecewa," ungkap Teten.
Lebih lanjut, Teten mengungkapkan sikap pemerintah kedepannya.
"(Pemerintah) Bakal bersikap, karena memang pak Wali Kota memiliki beban moral kepada masyarakat Cilegon ," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya akan menelusuri bagaimana proses pindah tangan klub kebanggaan Kota Cilegon tersebut.
“Kami tengah mengumpulkan berkas dan dokumen atas diakusisinya Cilegon United menjadi RANS Cilegon FC," ungkap Teten.
"Karena sampai dengan saat ini saya sebagai Kadispora tidak tahu terkait hal itu, bahkan tahu dari media kalau Raffi Ahmad membeli Cilegon United,” tambahnya.
"Seperti apa dan bagaimana aturannya sampai Cilegon United dilepas. Kembali ke pendiri tadi, padahal pendiri utamanya, dewan pendirinya adalah Wali Kota Cilegon. Wali kota sampai sekarang belum tahu, itu mau ngambil sikapnya dari situ," ungkap Teten.