Kemudian Atalarik Syach juga menceritakan saat dirinya dipanggil oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) hingga menyebut soal tanggung jawab seorang ayah.
"Ya itu yang saya nggak mau dan itu perdebatan saya dari awal saya dipanggil ke KPAI, karena laporan dia ke KPAI, sekarang siapa orang tua di muka bumi ini yang mau tanggung jawab sama anak-anak saya kecuali orang tuanya sendiri?" ungkap Atalarik Syach.
"Ngomong 10 tahun kemudian anak-anak ini sudah bisa buka sosial media dan buka YouTube, terus tiba-tiba netizen tulis aneh-aneh siapa yang mau tanggung jawab dunia dan akhiratnya? Kan saya lagi," tuturnya.
Bahkan Atalarik Syach dengan baik hati menunjukkan sosok ibunya yang sempat pergi meninggalkan kedua anaknya.
"Jadi anak-anak itu tahu (ibunya), tapi memang sempet tanya ke mana, tapi dia sebatas memori terakhir bahwa ibunya beralasan syuting, setiap hari ketemu di awal-awal," sambungnya.
Ternyata Atalarik Syach sempat membujuk Tsania Marwa untuk pulang ke rumah, namun tidak diberitakan oleh media manapun.
"Gini, waktu dia pergi ninggalin rumah saya itu sebulan lebih merayu dia pulang, itu kan nggak bakal diberitain, ya kan harga diri saya memang saya jatuhin dan hal ini saya lakukan sebelum cerai," imbuhnya.