2. Kondisi Korban Mengenaskan
Untung menjelaskan, saat ledakan itu terjadi dirinya sedang berada di belakang rumah. Setelah terjadi ledakan, dirinya segera berlari menuju ke lokasi sumber ledakan.
Saat itu dia melihat tubuh para korban bergelimpangan, salah satunya anaknya sendiri, Muhammad Taufik Hidayat (27).
"Sudah pada tergeletak. Tidak bergerak. Darah di mana-mana. Sampai saya tidak bisa mengenali wajah anak saya," ungkap dia.
3. Daftar Korban Tewas dan Luka
Piter menjelaskan, para korban meninggal dan luka telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prembun.
Untuk daftar korban adalah, Muhammad Taufik Hidayat (27), Rizky (19) dan Sugiyanto (23).
Untuk korban luka adalah Bambang Priyono (29), Rio Dwi Pangestu (22), Alib (24), Irwan (25) dan Ratna.
4. Lacak Asal Usul Bahan Petasan
Piter mengatakan, polisi tengah melakukan pendalam terkait asal usul bahan petasan itu.
Hal senada juga diungkapkan Untung. Dirinya bahkan sudah mengingatkan putranya untuk tidak meracik petasan.
Alasannya, warga setempat merasa tak nyaman dengan suara petasan.
Seperti diberitakan sebelumnya, kerasnya suara ledakan di rumah Untung itu membuat gempar warga desa yang sedang bersiap menyamut lebaran.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Kompas.com dengan Judul "4 Fakta Ledakan Petasan di Kebumen, 3 Orang Tewas, Tembok dan Plafon Rumah Hancur"