GridFame.id - Pengakuan Umi Pipik dipoligami oleh suaminya, Ustad Jefri Al Buchori masih jadi perbincangan hingga saat ini.
Tak ayal pengakuan Umi Pipik ini membuat heboh netizen karena rumah tangganya dengan Uje tidak pernah terlihat atau terdengar ada sosok wanita lain.
Salah satu sahabat Uje, Ustadz Abdul Hakim kemudian angkat bicara mengenai hal ini.
Ia mengatakan bahwa tidak pernah mendengar Uje poligami atau menikah lagi.
Hal itu ia katakan pada wawancara dikanal YouTube Cumicumi yang tayang Selasa (25/5/2021).
Ia mengaku sudah lama mengenal Uje dari sebelum akhirnya ustad-ustad yang lain berkumpul.
"Saya kenal dengan beliau itu, ustadz Jefri Al Buchori almarhum sangat dekat ya. Belum ada teman-teman yang saat ini ada, ustadz Solmed dan yang lainnya," ujarnya.
Ustadz Abdul Hakim pun memuji Uje sebagai sosok yang luar biasa.
"Beliau sangat luar biasa. Beliau orang yang sangat akrab dengan saya dan teman-teman yang lain. Beliau orangnya royal, tidak sombong, dan suka bertegur sapa," tambahnya.
Mengenai poligami, Ustadz Abdul Hakim mengaku tidak pernah mendengar apapun akan hal itu.
Bahkan saat bepergian bersama Uje pun, ia tidak pernah mendengar atau diceritakan langsung oleh Uje soal istri-istrinya yang lain.
"Selama saya bersama dengan beliau, saya tidak pernah dengar beliau berpoligami, beliau menikah lagi. Istri beliau cuma satu, Umi Pipik. Kalau kami ke luar kota atau ke luar negeri, kami tahu, beliau tidak pernah menceritakan tentang istri-istrinya,"
"Jadi kalau menurut saya sih beliau belum (menikah lagi) ya, tapi wallahualam kalau ada sebagian orang (yang bilang) beliau sudah (menikah lagi)," ujarnya.
Namun menurut Ustadz Abdul Hakim, kalau benar Uje menikah lagi itu adalah hak pribadi beliau.
Umi Pipik sebagai istri sah pun tidak mempersoalkan dan mengaku ikhlas.
Ustadz Abdul Hakim juga mengaku dimimpikan Uje dan semua mimpinya selalu bagus dan menyebut yakin khusnul khotimah.
"Ada pengakuan dan lain sebagainya, wallahualam. Ya kita ber-positive thinking saja, kita berprasangka baik. Insya Allah mudah-mudahan kita semua dijauhkan daripada gibah, gosip, menceritakan aib saudara kita, apalagi sudah tidak ada," pungkasnya.