Dilansir dari vlog Youtube Daniel Mananta, Dewi Sandra mengenang lagi kehidupannya yang penuh lika-liku.
"Perceraian itu adalah titik baliknya gue. Tuhan, saya berserah karena ternyata gue nggak berkuasa ya, untuk melakukan apa pun, untuk mempertahankan sesuatu yang gue rasa ini milik gue, tapi ternyata gue nggak berkuasa ya," tutur Dewi Sandra.
"I did everything, I possibly could till the last. Sampai putus asa, sampai memang sempat dengar juga kan gue mau bunuh diri," jelasnya.
Dewi Sandra bahkan mengatakan dirinya sudah berniat ingin menabrakkan diri dengan mobil untuk mengakhiri hidup.
"Kok gue enggak berguna banget ya? Kok gue merasa everything is not working?' So, I want to crash the car," ucap Dewi Sandra.
"Aduh film-film banget, lagi hujan, terus lagi bengong terus musik lagi main (sambil memeragakan menangis), 'Aku mau mati aja, mau mati aja'," tambahnya.
Di tengah rasa depresi itu, Dewi Sandra juga merasa dirinya kehilangan Tuhan sehingga kerap merasa sendiri.
"Gue kehilangan sesuatu, pertama gue kehilangan Tuhan. When you're willing untuk merendahkan diri lo di hadapan manusia se-rendah itu, lo udah salah. Itu menurut gue ya, secara pribadi. Karena sebagai seorang hamba, lo hanya berhak untuk berhamba hanya kepada Allah," pungkasnya.
Perjuangan Dewi Sandra untuk kembali menemukan Tuhan dan berdamai dengan masa lalu diakuinya cukup berat.
Hingga akhirnya di tahun 2011 ia kembali memulai hidup baru dan menikah dengan Agus Rahman sampai saat ini.