Dalam konferensi pers evaluasi PPKM Darurat pada Sabtu, (17/7/2021), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyinggung soal program BSU yang bakal hadir lagi tahun ini. Dalam paparannya, Sri Mulyani mengatakan ada beragam program bansos yang akan diberikan kepada masyarakat, termasuk subsidi gaji tersebut. Pada 2020, program BSU menyasar pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.
Saat itu, pekerja mendapatkan Rp 600.000 per bulan atau Rp 2,4 juta selama 4 bulan. Program subsidi gaji 2020 melibatkan BPJS Ketenagakerjaan karena data penerima subsidi gaji diseleksi oleh instansi tersebut.
Baca Juga: PPKM Darurat Jawa-Bali Juli 2021 Bikin Subsidi Listrik dan Bansos Siap Cair Lagi! Luhut, Risma, Sri Mulyani, dan Gubernur BI Sepakat Pada termin pertama penyaluran dengan rentang waktu bulan Agustus hingga Oktober 2020, realisasinya mencapai 12,29 juta penerima atau 99,11 persen dengan anggaran Rp 14,7 triliun. Sementara pada termin kedua realisasi penyaluran sebanyak 12,24 juta atau 98,71 persen dengan anggaran Rp 14,6 triliun. Dengan begitu total realisasi dari kedua termin sebesar Rp 29,4 triliun atau 98,91 persen. Namun pada awal 2021, pemerintah menyampaikan program tersebut dihentikan karena tidak ada alokasi anggaran di APBN 2021.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Kompas.com dengan Judul "Kabar Baik, BLT Subsidi Gaji Bakal Ada Lagi Tahun Ini"