Tujuanya biar Okin kapok dan nggak lagi suka main-main dengan perempuan.
"Tidak apes, memang disengaja," kata Madam Firdha.
"Karena Z pakai hati, sedangkan O masih ingin main-main."
Lebih khusus, Madam Firdha juga menyoroti sifat Adhisty Zara yang seolah tak peduli bahwa Okin adalah duda anak dua.
Madam Firdha juga enggan menyebut Adhisty Zara sebagai gadis yang hiperseks.
"Cuma kalau lagi baper suka cium-cium dan terlalu bebas," katanya.
"Dia condong mengekpresikan seperti itu."