GridFame.id - Dua tahun sudah Gading Marten menjalani hidup dengan status duda satu anak.
Tahun 2019 lalu tepatnya di bulan Januari, Gading Marten harus menelan getir perpisahan dengan sang istri, Gisella Anastasia.
Pernikahan yang dibangun sejak 2013 itu hanya mampu bertahan selama 5 tahun dan kandas begitu saja.
Pasca cerai dari Gisel, Gading memang beberapa kali dikabarkan menjalin kedekatan dengan sejumlah wanita.
Namun bayang-bayang kekasih hati Wijaya Saputra itu seolah tak mau hilang dari hidup Papa Gempi.
Bahkan Gading sampai diminta temui psikiater. Apa yang sebenarnya terjadi?
Dilansir dari vlog YouTube Ivan Gunawan (08/08/2021), Gading awalnya mengaku dirinya masih takut berkomitmen dengan seseorang.
Hal itu membuatnya malah menjauh setiap wanita yang didekatinya mulai serius.
"Apa sih mas ketakutan lu sekarang apa?" tanya Ivan Gunawan.
"Gue takut komitmen kali ya," jawab Gading Marten.
"Kalau perempuan yang udah terlalu serius sama lo, lo malah jadi mundur?" tanya Igun.
"Bisa jadi, yang kemaren kemaren sih gitu, aneh kan?" jelas Gading sembari tertawa.
Gading merasa takut kebahagiannya dengan Gempi akan terusik dengan kehadiran orang baru diantara mereka.
"Maksudnya gini, gue kan lagi happy banget nih maksudnya eksplor diri gua, gua kerja, waktu pun gua bagi kalo ga kerja ya pasti sama Gempi," tutur Gading.
"Sisanya kalau ada waktu lebih gua sama temen-temen gua, itu gua udah bahagia banget nih," tambah Gading.
"Kalau ada orang masuk, tau-taunya membatasi jadi repot kan? Kayak waktu itu ada suka sama orang, deket, kalau misalnya udah mulai ini itu ini itu, guanya jadi males gitu," sambungnya.
Bukan itu saja, Gading juga sempat curhat pada Ariel Tatum mengenai kondisinya dan justru ia mendapat jawaban mengejutkan.
Pasalnya Ariel Tatum justru menyarankan Gading mendatangi psikiater karena khawatir temannya itu mengalami trauma perceraian.
"Emang kalau perkawinan itu lo ada trauma ya?" tanya Igun.
"Nggak sih, gak tau, nah makanya sempet ngobrol sama si Ariel Tatum. Gua bilang gini gini, gue kayaknya gak berani deh, atau mungkin belum siap, atau belum nemu yang pas aja," terang Gading.
"(Ariel bilang) aku pikir kamu harus pergi profesional health atau psikiater, bisa jadi kan, ini harus dicari (penyebabnya)," pungkasnya.