GridFame.id – Permasalahan Anggia Novita dan Ferry Irawan kini telah memasuki babak baru.
Pada Kamis (2/9/2021) di Pengadilan Agama Jakarta Selatan lalu keduanya telah dijadwalkan sidang yang beragendakan mediasi.
Ditelusuri GridFame.id, sidang mediasi perceraian tersebut hanya dihadiri oleh Anggia Novita selaku penggugat.
Menurut pengakuan dari pihak Ferry Irawan, suami Anggia Novita tak menghadiri sidang lantaran sedang menjalani pengobatan rutin.
Ketidakhadiran Ferry Irawan tersebut membuat sidang mediasi tidak berhasil.
Mengetahui sang suami mangkir dalam sidang, Anggia Novita justru mengaku sangat senang.
Diketahui sebelumnya, Anggia Novita menggugat cerai sang suami lantaran dirinya pernah ditelantarkan saat sedang mengalami stroke.
Bahkan, Anggi juga mengaku dirinya mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan dari sang suami.
Setelah berangsur pulih, Anggia Novita memutuskan untuk menggugat cerai Ferry Irawan yang saat itu sedang mengalami sakit keras.
Diakui Anggia Novita sebelumnya, Anggia Novita memang sudah tak tahan lagi dengan Ferry Irawan.
Maka, kini ia kekeuh ingin menceraikan sang suami.
Dilansir GridFame.id dari kanal YouTube Cumi Cumi, Anggia mengaku bersyukur Ferry Irawan tak hadir dalam sidang mediasi.
Bukan tanpa alasan, Anggia Novita mengatakan ketidakhadiran sang suami malah membuat proses perceraian semakin cepat lantaran tak perlu berdebat.
“Mediasi tidak berhasil, tapi saya pikir sih itu memang lebih baik sih,” terang Anggia Novita, dikutip GridFame.id pada YouTube Cumi Cumi.
“Saya pikir sih bagus ya, saya malah lebih itu (senang).
Karena saya yang menggugat bukan dia tapi pengadilan pengennya saya yang ngomong bukannya dia,” lanjut Anggia Novita.
Pada kesempatan tersebut, Anggia Novita kembali menegaskan bahwa dirinya sangat sakit hati dengan perlakuan Ferry Irawan di masa lalu.
“Di sini jelas bahwa dia meninggalkan dia di saat saya sakit, kalian lihat sendiri,” terang Anggia Novita di sela-sela tangisnya.
Diketahui, Ferry Irawan dan Anggia Novita telah melakukan dua kali sidang mediasi.
Namun, kedua upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Sehingga menurut mediator, tak ada lagi ditemukan alasan untuk keduanya bisa bersatu.
Kini keduanya dijadwalkan untuk sidang replik yang akan dilaksanakan pada Kamis (9/9/2021) mendatang.