GridFame.id - Kram perut saat haid memang begitu mengganggu, ternyata obat tradisional bisa dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit.
Tak hanya itu beberapa cara juga bisa dilakukan guna mengurangi rasa sakit yang berlebihan.
Tingkat kesakitan yang dirasakan saat periode menstruasi tiap wanita berbeda-beda.
Kebanyakan mengalami kram perut atau rasa nyeri saat menstruasi.
Bagi sebagian wanita, menstruasi bak hari-hari menyiksa lantaran nyeri yang tak tertahankan bahkan ada yang sampai pingsan karena tak kuasa menahan sakit.
Terkadang saat haid seseorang seringkali mengalami banyak gejala mulai dari nyeri tubuh kram perut hingga berjerawat.
Beberapa perempuan mungkin ada juga yang mengalami kram dan nyeri ringan.
Baca Juga: Tersiksa Karena Nyeri Haid? Tenang, Cukup Pakai 3 Batang Serai Dijamin Sakit Hilang Dalam Sekejap
Tapi dalam beberapa kasus, kram dan nyeri bisa sangat parah bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Berikut beberapa cara yang dapat meringankan kram perut dan nyeri saat haid selain konsumsi obat diantaranya, dikutip dari berbagai sumber:
1. Minum Seduhan Jahe
Melansir Tribun Palu, ketika Anda merasa kram perut dan nyeri saat haid, minumlah seduhan jahe. Boleh juga Anda konsumsi teh yang terbuat dari jahe, karena obat tradisional ini juga terbukti ampuh dan efektif selama berabad-abad.
Selain mencegah kram perut dan nyeri, jahe juga bisa berfungsi sebagai anti mual dan mencegah peradangan.
“Akar jahe jahe mengandung konstituen gingerol aktif yang menimbulkan rasa pedas dan panas. Akar bekerja untuk merangsang produksi air liur, empedu, dan cairan lambung sehingga ideal untuk obati kram perut,” ujar Siah Ah Cheok, sinshe terkenal Singapura.
Anda juga bisa konsumsi ekstrak jahe saat sebanyak 500 hingga 2000 mg pada tiga hari pertama saat menstruasi.
2. Ubah Posisi Tidur
Mengutip Mayo Clinic, sebenarnya dari diri Anda sendiri dapat mengatur bagaimana posisi tidur yang nyaman untuk mengurangi rasa kramd an nyeri saat haid.
Entah itu terlentang, tengkurap, menyamping kanan-kiri, hingga menambahkan bantal pada posisi tertentu.
Namun ada beberapa rekomendasi posisi tidur yang bisa Anda coba untuk meredakan gejala haid.
Health Kompas menyarankan posisi yang tepat untuk mengurangi kram perut diantaranya:
Posisi fetal, yakni meringkuk serta dengan memposisikan tubuh secara menyamping sembari menekuk kaki. Pastikan lutut sejajar dengan dada.
Kedua, posisi terlentang juga dapat mengurangi nyeri saat haid. Posisi ini mempunyai manfaat melindungi tulang belakang sekaligus nyeri pinggul dan lutut.
Meskipun begitu sebagian orang dengan tidur telentang merasakan ketegangan pada area bokong sehingga rasa nyeri bertambah.
Untuk mengatasinya, Anda bisa tambahkan bantal di bawah lutut atau kaki untuk membantu menopang lekuk alami tubuh.
Baca Juga: Ini Dia Obat Alami Lutut Nyeri Saat Ditekuk, Dijamin Langsung Enak Buat Jalan!
3. Konsumsi Kunyit
Kurkumin, bahan alami yang ada dalam kunyit dinilai dapat membantu meredakan gejala sindrom pramenstruasi (PMS).
Kunyit diyakini ampuh meredakan rasa nyeri berupa kram kram perut, karena kandungan kurkuminnya bisa menghambat produksi prostaglandin berlebih yang ada dalam rahim.
Namun perlu diketahui, konsumsi kunyit secara berlebih sebagai obat nyeri haid juga tidak dianjurkan karena berisiko terserang sakit maag dan sakit perut.
4. Minum Air Putih
Cara yang paling gampang meredakan nyeri dan kram perut saat haid adalah dengan minum air putih. Kedengarannya memang aneh, tetapi minum air dapat membuat tubuh menahan air dan membantu menghindari rasa kembung yang menyakitkan selama menstruasi.
Dikutip Kompas, air hangat lebih dianjurkan untuk mengatasi kram perut, karena cairan panas meningkatkan aluran darah ke kulit dan dapat mengendurkan otot yang kram.
***