GridFame.id - Bawang merah salah satu bahan dapur yang sering digunakan untuk memasak.
Bawang merah biasa untuk dijadikan tambahan membuat sambal, bawang goreng atau ada juga yang ditumis saja.
Memang betul jika bawang merah bisa menyehatkan tubuh kita.
Namun, apakah anda tahu bahwa bawang merah bisa menimbulkan efek samping mengerikan?
Bahkan bawang merah ini ternyata bisa menimbulkan sakit kepala sampai depresi lho.
Kok bisa ya? Yuk simak artikel di bawah ini.
Dilansir dari goodhealthall.com, berikut efek samping dari mengonsumsi bawang merah dalam jumlah banyak:
1. Tidak aman bagi yang memiliki alergi terhadap bawang
Tentu saja, bawang merah bukanlah produk yang aman dikonsumsi orang-orang yang alergi terhadap bawang.
Jika adalah salah satu yang memiliki alergi tersebut, maka harus menjauhi bawang merah.
Terjadinya alergi dapat menimbulkan gejala seperti kemerahan pada kulit dan mata, kulit gatal, sulit bernafas, pembengkakan mulut, dan kesemutan.
Mengonsumsi bawang merah bagi penderita alergi bawang juga dapat menurunkan tingkat tekanan darah. Bila ini terjadi, dampak negatif kesehatan dari ringan sampai berat sudah menunggu.
2. Dapat menyebabkan heartburn
Sebuah penelitian tahun 1990 yang diterbitkan "American Journal of Gastroenterology", ditemukan bahwa orang yang mengonsumsi bawang dalam jumlah berlebihan cenderung mengalami masalah pencernaan.
Beberapanya seperti rasa nyeri di dada, dan resiko ini lebih tinggi terjadi pada perempuan hamil.
Heartburn, atau nyeri di dada adalah kondisi di mana seseorang merasakan sensasi terbakar dan rasa sakit yang luar biasa di dadanya.
Hal ini terutama terjadi ketika asam yang ada di perut mengalir ke arah atas kerongkongan.
Jaga jumlah konsumsi bawang merah, terutama ibu hamil yang sebaiknya mengonsumsi setelah berkonsultasi dengan dokter.
3. Terlalu banyak kalium buruk bagi kesehatan
Bawang adalah sumber kalium yang sangat baik yang melemaskan pembuluh darah, sehingga meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh kita.
Hal ini dapat mengatur tekanan darah, sehingga mengurangi risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi. Namun, konsumsi bawang merah berlebihan akan menjadi kerugian.
Ini karena makan terlalu banyak bawang bisa menurunkan tekanan darah ke tingkat yang sangat rendah.
Dan ini bisa menimbulkan hipotensi yang ditandai gejala seperti kelelahan, pusing, pusing, mual, depresi, penglihatan buram, dan lain-lain.
4. Membuat bau nafas kurang sedap
Bawang mengandung sejumlah zat belerang yang bisa memberikan manfaat seperti detoksifikasi sel, membantu produksi insulin.
Namun, mengonsumsi bawang merah bisa sebabkan bau mulut yang kuat. Karenanya, disarankan untuk tidak banyak-banyak makan bawang merah.
5. Terlalu banyak serat itu tidak baik
Bawang merah adalah sumber serat yang sangat baik. Kandungan serat yang ada di bawang berperan penting dalam menjaga sistem pencernaan tetap sehat.
Karena bawang merah berfungsi sebagai pencahar alami, memperbaiki pergerakan usus sehingga mengurangi rasa sembelit dan masalah pencernaan lain seperti perut kembung, gangguan pencernaan, perut kembung.
Namun, tingkat serat yang tinggi juga tidak baik untuk kesehatan dan dapat menimbulkan masalah seperti kram, diare, malabsorpsi, konstipasi, gas usus, perut kembung, penyumbatan usus.
Artikel ini telah tayang di Nakita.grid.id dengan judul "Jangan Makan Bawang Merah Kebanyakan, ini Bahayanya yang Moms Tak Tahu"