Find Us On Social Media :

Dapat Jadwal Vaksinasi Covid-19 Saat Haid, Apa Boleh Dilanjutkan? Begini Tanggapan Kemenkes

Terima vaksinasi saat haid, diperbolehkan?

GridFame.id- Pemerintah Indonesia terus menggencarkan program vaksinasi Covid-19 untuk menekan laju penyebaran virus corona di seluruh wilayah Indonesia.

Vaksinasi menjadi hal yang sangat penting selama pandemi Covid-19 melanda dunia.

Bagaimana tidak, vaksin sangat berperan penting dalam mengurangi risiko gejala Covid-19 yang lebih parah ketika terinfeksi.

Namun bagaimana jadinya ketika jadwal vaksin bertabrakan dengan haid, apakah seseorang tetap diperbolehkan melanjutkan vaksinasi?

Pemberian vaksin saat haid memang menjadi kekhawatiran tersendiri bagi sebagian besar perempuan.

Bukan tanpa alasan, kekhawatiran didasari atas efek samping yang nantinya akan ditimbulkan jika tetap melanjutkan vaksinasi Covid-19.

Pada sebagian kasus yang ada, pemberian vaksinasi bisa menimbulkan reakssi tertentu terlebih saat kondisi badan mulai tidak fit.

Lalu bagaimana jadinya ketika perempuan akan melakukan vaksinasi ketika sedang haid?

Baca Juga: Bisa Berikan Perlindungan Terhadap Covid-19 dalam Satu kali Suntikan, Begini Efikasi dan Cara Kerja Vaksin Convidecia yang Dapat Persetujuan dari BPOM

Tanggapan Kemenkes terkait vaksinasi Covid-19 saat haid

Melansir dari Indonesia Baik (21/9/2021), Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmidzi buka suara.

Siti Nadia menyebutkan vaksin Covid-19 tetap dapat diberikan kepada perempuan yang sedang haid.

Dirinya juga mengungkap vaksinasi Covid-19 bisa ditunda jika calon penerima mengalami keluhan seperti nyeri atau sakit karena haid.

“Kalau ada keluhan lain selain haid tentunya ditunda sampai sakitnya atau nyerinya hilang, ya, karena itu nyeri haid biasanya 1-3 hari pertama saja,” ujar Nadia melansir dari Kompas.

Sampai saat ini, Kemenkes terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar semakin paham dan tidak mudah percaya terhadap informasi palsu terkait vaksin Covid-19.

Melalui media sosialnya, Kemenkes melalui memaparkan mengenai beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebelum dan sesudah menerima vaksin Covid-19.

Baca Juga: Selalu Kehabisan Nomor Antrean? Ini Cara Gampang Daftar Vaksin Covid-19 Online di PeduliLindungi dan Vaksin Loket

Hal yang boleh dilakukan sebelum dan sesudah menerima vaksin Covid-19

1. Direkomendasikan mengonsumsi paracetamol untuk meredakan demam, menggigil, atau pegal-pegal setelah menerima vaksin Covid-19.

2. Mencukupi kebutuhan nutrisi sebelum dan sesudah vaksinasi Covid-19.

3. Istirahat yang cukup sebelum vaksinasi.

4. Tetap beraktivitas dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Hal yang tidak boleh dilakukan sebelum dan sesudah menerima vaksin Covid-19

1. Mengabaikan nasihat, petunjuk, atau larangan dokter yang berkaitan dengan penyakit penyerta atau komorbid.

2. Abai untuk tetap mendatangi tempat vaksinasi Covid-19 meskipun badan tidak sehat

3. Tidak menerapkan protokol kesehatan usai vaksinasi

Baca Juga: Hoaks! Beberapa Mitos Vaksin Covid-19 dari Ubah DNA hingga Sebabkan Mandul, Berikut Penjelasan Ahli

***