GridFame.id - Sinetron GGS (Ganteng Ganteng Serigala) salah satu yang ratingnya tertinggi pada zamannya.
Sinetron tersebut sempat digilai banyak masyarakat Indonesia khususnya remaja.
Lantaran para aktor dan artisnya yang bermain aktingnya mumpuni dan memiliki paras tampan-cantik.
Lama tak terdengar kabarnya dari para alumni pemain GGS, mendadak sosok ini jadi sorotan.
Pasalnya mantan pemain GGS ini sedang diterpa nasib kurang baik lantaran tertipu puluhan juta.
Meskipun begitu, kariernya saat ini semakin cemerlang menjadi pengusaha.
Melansir dari Tribunnews.com (27/08), pemain GGS bernama Fahri Azmi melaporkan ke polisi atas penipuan yang dialaminya.
Ia terrtipu uang Rp 75 juta. Sosok penipunya saat itu mengatakan jika ia kenal dekat dengan presiden Joko Widodo.
Modusnya saat itu, Fahri Azmi diajak berbisnis. Keduanya bahkan sempat menjalani hubungan dengan baik.
"Jadi dia itu membuat dirinya seorang pejabat, pejabat negara penting lalu dia masuk ke kalangan pengusaha bisnis, modus dia ngajakin bisnis," ujar Fahri saat melapor ke Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (27/8/2021).
AH sang penipu saat itu mengatakan jika ia berdalih limit transfer dan meminjam uang Fahri Azmi senilai Rp 75 juta.
Namun, lama menunggu tak kunjung dikembalikan oleh AH. Setelah ditelusuri, rupanya AH ini bukanlah kenalan Presiden dan menemui banyak korban yang sama.
Sadar dirinya merasa ditipu, Fahri lantas melaporkan AH ke Polda Metro Jaya, Rabu (14/7/2021).
Adapun laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/3472/VII/2021/SPKT/Polda Metro Jaya. (Desy Selviany ).
Setelah dilakukan pemeriksaan, AH pun tertangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Sementara itu, setelah namanya terkenal lewat sinetron GGS, Fahmi kini menjadi pengusaha yang tajir melintir.
Ia tercatat sebagai salah satu pemilik saham Pupuk Batu Bara di Propinsi Jawa Tengah.
Tak hanya itu saja, mantan Abang Jakarta ini memiliki sebuah perusahaan StartUp Digitak bernama CARI Network.
Karena kesuksesannya, Direktur Jendral Aplikasi dan Informatika (Aptika) Kementerian Kominfo Samuel A Pangerapan sempat memberikan apresiasinya kepada Fahri.
Bahkan, Fahri Azmi pernah diusulkan untuk masuk ke Forbes “30 under 30 Asia Kategori Sosial Impact” karena banyak yang merasa terinspirasi dengan kesuksesannya.
Fahri Azmi ini juga sering menjadi pembicara di kementrian. Meskipun begitu, ia sesekali merindukan suasana lokasi syuting.