Find Us On Social Media :

'Jadi Gelandangan Tidur di Emperan Toko' Miris, Bak Telan Pil Pahit! Nasib Kak Seto Ternyata Tak Seindah di Layar Kaca: Saya Pikir di Jakarta Menjanjikan

Kak Seto minta kurikulum darurat yang menekankan kreativitas anak.

GridFame.id - Kak Seto bak telan pil pahit nasibnya ternyata tak seindah yang terlihat di layar kaca, ia mengaku sempat jadi gelandangan.

Pengalaman pahit psikolog yang terkenal sebagai sosok yang sabar, bersahaja dan dekat dengan dunia anak-anak ini terungkap ketika menjadi bintang tamu di akun Youtube milik presenter Vincent dan Desta.

Ketika itu Psikolog anak Seto Mulyadi berbagi cerita tentang kehidupannya kepada Vincent Rompies dan Mahendra Desta.

Gaya rambut berponi yang merupakan ciri khasnya itu ternyata berhubungan dengan kehidupan masa kecil Kak Seto.

Baca Juga: Pilu! Lama Tak Telihat, Kak Seto Ternyata Idap Kanker Mengerikan di Usia 70 Tahun, Perhatian Hindari Makanan Lezat Ini Sebelum Terlambat

Ada cerita menarik, selama 51 tahun mengabdi di bidang pendidikan anak, ada satu presiden yang tidak memanggil Kak Seto dengan panggilan Kak.

Kisah di balik rambut poni

Sudah menjadi identik, rambut poni Kak Seto ibarat menjadi ikon yang melegenda dari dulu hingga sekarang.

Ternyata, awal mula munculnya rambut poni itu berkaitan dengan kecelakaan yang sering terjadi dalam kehidupan masa kecil Kak Seto.

Baca Juga: 'Selamat Jalan, Semoga Husnul Khotimah' Dunia Hiburan Pilu Kehilangan, Penyanyi Senior Vina Panduwinata Bawa Kabar Duka! Akun Instagram Banjir Ucapan Belasungkawa : Al Fatihah

Kak Seto mengaku sering terjatuh saat kecil.

Sampai suatu hari dahinya terluka dan dijahit.

Sebab itu untuk rambut poni hadir untuk menutupi luka jahitan.

Baca Juga: 'Enggak Punya Perasaan Cuma Nafsu' Wajahnya Bak Dilempari Kotoran, Kiwil Jadi Trending Topik di Jagat Maya Kena Skakmat Feni Rose! Tak Bisa Hanya Punya Satu Istri Disamakan dengan Mobil: Puas Lo!

Punya kembaran Kak Seto memiliki saudara kembar yang bernama Kresno, yang juga pemerhati anak.

Kak Seto mengatakan, nama mereka diambil dari warna kulit yang membedakan antara ia dengan adik kembarnya.

"Saya agak putih, dia agak hitam. Kalau Bahasa Jawa putih itu Seto, kalau hitam itu Kresno," ungkapnya.

Baca Juga: Persahabatan Bubar? Bak Ogah Hidup Bercermin Bangkai! Dikenal Akrab Mendadak Heboh Kabar Raffi Ahmad Muak dengan Baim Wong Imbas Sikapnya pada Kakek Suhud? Luna Maya Syok Tahu Pengakuan Suami Nagita Slavina

Pernah jadi pemulung

Awal merantau ke Jakarta dari Klaten, Jawa Tengah, pada 1970-an, Kak Seto telah mencicipi pahit manisnya kehidupan yang luar biasa.

Kak Seto mengaku pernah menjadi pemulung hingga tidur di emperan toko karena tak memiliki sanak keluarga di Ibu Kota.

"Saya pikir di Jakarta tuh menjanjikan. Ya namanya enggak bawa apa-apa, begitu sampai Jakarta enggak punya kenalan dan saudara, tujuh bulan merasakan jadi gelandangan," kata Kak Seto.

Baca Juga: 'Bikin Malu Negara' Taufik Hidayat Murka! Emosinya Memuncak Lihat Momen di Piala Thomas 2020 Ini, Menpora Jawab Soal Sanksi WADA yang Diterima Indonesia : Tidak Menyangka

Jalani Pekerjaan Kuli Batu

Kak Seto pernah menjalani berbagai pekerjaan, dari tukang batu, kuli pasar, hingga office boy di sebuah kantor.

Menjadi asisten rumah tangga untuk mengurusi anak-anak membawanya menjadi psikolog anak sampai sekarang.

Baca Juga: 'Bukan Cuma Buna Berhak Bahagia' Bak Hidup Bercermin Bangkai! Imbas Kabur dari Karantina di Wisma Atlet Bakal Jadi Duta Covid-19? Rachel Vennya Dipanggil Polda Metro Jaya: Dia Harus Datang!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kak Seto Berbagi Cerita, Pernah Jadi Pemulung hingga Rambut Berponi yang Melegenda"