Begitu juga dengan sang mertua, Teddy Syach masih mengingat betul momen-momen bersama almarhumah.
“Kadang masih bayangin, karena kejadian demi kejadian di saat sama almarhumah, saat sakit, itu masih dibayangin di benak saya,” ujar Teddy.
Namun Teddy Syach sendiri tak mau terpuruk lama-lama.
Teddy menyadari sepenuhnya bahwa hal ini adalah takdir yang sudah ditetapkan oleh Sang Pencipta.
Kini ia tengah berusaha menerima apa yang kini tengah terjadi pada orang-orang tercintanya.
"Saya harus jalani hidup saya sebaik-baiknya, bahwa memang 'Oh, saya ditakdirkan untuk mengantar kelima-limanya papa, mama, istri, adik-adik ke pusara terakhirnya'
Ya saya cuma bisa mendoakan yang terbaik karena memang mereka semua baik," terang Teddy Syach.