Find Us On Social Media :

Menu Diet Coklat, Siapa Bilang Bikin Gendut, Makan Coklat Ternyata Malah Bisa Turunkan Berat Badan Kalau Diikuti dengan Cara Ini

coklat

GriFame.id - Siapa sih yang engga suka coklat?

Anda semua tentu suka ya.

Makan coklat memang bisa menaikan mood kita.

Namun, kalau makan kebanyakan yang ada kita malah jadi takut gendut ya.

Eits tapi apakah Anda tahu kalau ternyata coklat bisa untuk diet?

Baca Juga: Menu Diet Jus Wortel, Cuma Minum Jus Wortel dengan Campuran Bahan Ini Ternyata Ampuh untuk Turunkan Berat Badan

Ya, ternyata makan coklat malah bisa bikin berat badan turun loh.

Tapi kalau mau berat badan turun dengan makan coklat, harus diikuti dengan cara ini ya.

Menu Diet Coklat

Untuk kita yang sedang diet, cokelat ternyata bisa membantu menurunkan berat badan.

Hal ini ditemukan oleh Will Clower, Ph.D., seorang ahli saraf yang berhasil menerbitkan buku Eat Chocolate, Lose Weight.

Ia mengungkapkan bahwa makan cokelat 20 menit sebelum dan 5 menit setelah makan siang dan makan malam dapat menurunkan nafsu makan kita hingga 50 persen.

Selama ini, cokelat dipercaya menjadi salah satu makanan manis yang dapat menaikkan gula darah dan berat badan secara drastis.

Baca Juga: Para Wanita Pasti Nyesel Baru Tahu! Tak Perlu Obat Diet Mahal, Cuma Modal Air Rendaman Buah Apel dan Satu Bahan Ini, Dijamin Berat Badan Bisa Turun Drastis

Namun, penelitian justru membuktikan hal sebaliknya.

Para peneliti dari Institute of Diet and Health di Meinz, Jerman, mencoba meneliti peserta yang menjalankan tiga jenis diet, yaitu diet rendah karbohidrat.

Diet rendah karbohidrat sekaligus diet cokelat sebanyak 425 gram, dan kelompok kontrol yang tidak melakukan diet apa pun.

Setelah diteliti selama tiga minggu, hasil menunjukkan bahwa peserta yang melakukan diet cokelat mengalami penurunan berat badan sebanyak 10 persen lebih cepat.

Cara kerja cokelat dalam menurunkan berat badan sebetulnya belum diketahui dengan jelas.

Salah satu peneliti bernama Johannes Bohannon menduga, hal ini disebabkan oleh kandungan flavonoid pada biji kakao, sejenis antioksidan kuat yang terbukti ampuh menurunkan kolesterol jahat dan tekanan darah tinggi.

Flavonoid pada cokelat hitam dapat menghambat pemecahan lemak dan karbohidrat dalam tubuh.

Ini artinya, jumlah asupan lemak dan karbohidrat dari makanan akan lebih sedikit yang terserap oleh sistem pencernaan.

Dengan begitu, tidak banyak pula timbunan lemak yang ada dalam tubuh kita.

Orang yang terbiasa makan cokelat hitam juga akan lebih cepat kenyang.

Baca Juga: Wah Emak-emak Pasti Kegirangan! Nyesel Baru Tahu Sekarang Cuma Modal Air Rebusan Biji Pepaya, Berat Badan Bisa Berkurang Drastis

Kalau Anda lebih dulu merasa kenyang sebelum menyantap makan utama, hal ini tentu dapat mencegah kita dari kalap makan saat waktu makan tiba.

Supaya berat badan turun dengan cepat, Anda dianjurkan untuk makan satu batang cokelat setiap hari.

Namun, perhatikan jenis cokelat yang kita pilih dan cara mengonsumsinya.

Begini cara tepat makan cokelat yang bisa bikin berat badan turun.

1. Pilih cokelat hitam

Hindari cokelat putih kalau kita ingin tetap bisa makan cokelat dengan enak meski sedang diet.

Karena cokelat putih mengandung tambahan gula dan susu yang justru bisa membuat kita cepat gemuk.

Cokelat hitam mengandung lebih sedikit gula dan asam lemak tak jenuh tunggal, dan rasa yang pahit sehingga membuat Anda jadi tak selera makan.

Alhasil, Anda pun jadi lebih mampu mengendalikan porsi makan jika sudah makan cokelat sebelumnya.

2. Makan satu potong kecil cokelat setelah makan malam

Waktu paling tepat untuk makan cokelat saat diet adalah sebelum dan sesudah makan.

Baca Juga: Menu Diet Kentang, Rajin Konsumsi Kentang Ternyata Ampuh Turunkan Berat Badan dan Cocok untuk yang Ingin Kurangi Makan Nasi

Ingat, cukup konsumsi satu potong kecil cokelat untuk menjaga berat badan kita tetap stabil.

Hal ini dapat membantu kita kenyang lebih lama dan terhindar dari kalap makan.

3. Bikin cokelat panas

Selain makan cokelat batangan, Anda juga bisa mengonsumsi cokelat dalam bentuk seduhan cokelat panas yang tidak mengandung gula.

Caranya, larutkan sekitar 1,5 sendok makan bubuk kakao tanpa gula ke dalam seperempat cangkir air panas.

Anda boleh menambahkan setengah cangkir susu bebas lemak dan tambahkan seperempat cangkir air panas.

Racikan cokelat panas ini hanya memberikan sekitar 99 kalori untuk kita.

Jadi, Anda tak perlu cemas berat badan akan naik setelah minum cokelat panas.

Coklat Untuk Jaga Sitem Imun Tubuh

Ketika virus berkeliaran dengan bebas dan menunggu waktu yang tepat untuk menyerang tubuh kita, kita membutuhkan semua bantuan yang bisa kita dapatkan dari makanan yang kita makan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Di sinilah cokelat hitam berperan.

Baca Juga: Gak Cuma untuk Diet, Rutin Minum Air Rebusan Kunyit Ternyata Ampuh Turunkan Kolesterol secara Drastis

"Sistem kekebalan yang tangguh dan daya tahan tubuh yang kuat sangat penting dalam melindungi terhadap penyakit.

Kakao yang ditemukan dalam cokelat hitam dan senyawa fenolik di dalam kakao dapat memperkuat pertahanan sistem kekebalan tubuh kita dan meningkatkan imunitas tubuh kita," kata ahli gizi dari Turki, Büşra Mutlu .

Mutlu mengatakan, bila kita memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, segala virus dan bakteri, termasuk virus yang sekarang paling ditakuti yaitu virus corona, gampang masuk.

"Maka cara terbaik untuk melindungi diri dari penyakit ini adalah melalui diet yang tepat, bergizi, dan seimbang."

Mutlu mengatakan vitamin C adalah garis pertahanan penting terhadap penyakit dan menyarankan orang untuk mengkonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk, nanas dan jamur dan makanan yang kaya antioksidan lycopene, seperti tomat dan grapefruit.

Dia mengatakan cokelat hitam sama baiknya dalam melawan virus, terutama karena seng yang dikandungnya dan kadar gulanya yang rendah.

"Pilih jenis cokelat yang paling gelap, karena semakin tinggi persentase kakao yang kita pilih, semakin sedikit gula yang dimilikinya. Ingat, gula menurunkan fungsi kekebalan tubuh kita dan membuat tubuh kita lebih rentan terhadap penyakit."

Mutlu juga membeberkan sejumlah manfaat cokelat yang lain. "Resveratrol, antioksidan alami di dalam cokelat hitam, meningkatkan pelepasan serotonin, hormon kebahagiaan.

Sementara zat antioksidan lain, catechin, memicu pelepasan hormon yang meningkatkan kinerja mental.

Karena alasan ini , itu juga bermanfaat bagi kesehatan jantung kita dan meningkatkan daya tahan tubuh kita. "

Baca Juga: Cara Menghilangkan Perut Buncit Dalam Waktu Singkat Tanpa Obat Diet, Cuma Tinggal Makan Ini Aja!

Cokelat hitam juga baik untuk meringankan batuk, Imperial College di London tahun lalu menemukan bahwa theobromine, alkaloid dalam kakao, lebih baik dalam menekan batuk daripada kodein, opioid yang digunakan untuk nyeri ringan hingga sedang dan bahan umum yang digunakan dalam sirup obat batuk.

Berita baik bagi pasien diabetes, Mutlu mengatakan cokelat hitam dapat dikonsumsi, asalkan tidak berlebihan.

"Orang diabetes dapat mengkonsumsinya karena efek cokelat hitam pada kadar insulin telah ditetapkan. Selain itu, cokelat hitam juga memiliki banyak manfaat terbukti, termasuk menurunkan kadar kolesterol LDL (alias kolesterol buruk) dan melindungi kesehatan jantung," katany menambahkan bahwa kuncinya adalah kontrol porsi.

Porsi yang tepat untuk semua orang adalah 10 gram cokelat hitam seminggu, yaitu sekitar dua kotak sehari dua atau tiga kali seminggu, sudah cukup untuk melihat manfaatnya bagi kesehatan.

Mutlu mengatakan orang harus menjauh dari cokelat putih karena lebih banyak diproses daripada dan mengandung jumlah lemak yang lebih tinggi, juga gula, dibandingkan dengan susu dan cokelat hitam.

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Dapat Cokelat di Hari Valentine, Manfaatkan untuk Diet Aja Moms!