Find Us On Social Media :

Satu Indonesia Wajib Banget Tahu! Konsumsi Timun Setelah Makan Sate, Rupanya Dapat Menghindarkan Anda Dari Risiko Penyakit Kanker

sate dan timun

Mekanisme proteksi licopene belum jelas, tetapi secara umum dengan menjaga kerusakan oksidatif.

Sebuah penelitian pada hewan coba dilakukan dengan memberikan lycopene 0,2 mg dalam 0,2 ml minyak zaitun tiga kali selama periode pertumbuhan tumor pada paru-paru.

Hasilnya, pada mencit yang diberi lycopene terjadi penurunan jumlah tumor dibandingkan dengan mencit kontrol.

Bagaimana dengan timun?

Buah tanaman bernama latin Cucumis sativis L. ini mengandung saponin, enzim proteolitik, glutation. Timun dikatakan juga mengandung 35.100 - 486.700 ppm asam linoleat.

Sebagai suku Cucurbitaceae, yang biasanya mengandung kukurbitasin, timun kemungkinan juga mengandung senyawa tersebut.

Saponin adalah senyawa surfaktan. Dari berbagai hasil penelitian disimpulkan, saponin bersifat hipokolesterolemik, imunostimulator, dan antikarsinogenik.

Mekanisme antikoarsinigenik saponin meliputi efek antioksidan dan sitotoksik langsung pada sel kanker.

Saponin dari kedelai merupakan sumber makanan yang sudah diteliti dapat menurunkan risiko kanker.

Baca Juga: Waspada! Berkaca dari SBY yang Divonis Derita Kanker Prostat, Pria Harus Hindari Lauk yang Sering Ada di Meja Makan Ini Karena Bisa Jadi Penyebabnya!