GridFame.id - Nasib Gala Sky Andriansyah, anak semata wayang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah memang jadi pusat perhatian beberapa waktu terakhir.
Pasca ditinggal ayah ibunya sekaligus, banyak orang yang bersimpati pada Gala Sky sampai berbodong-bodong ingin mengasuh.
Termasuk bos MS Glow, Shandy Purnamasari hingga crazy rich Surabaya, Tom Liwafa dan Delta Hesti.
Kabar terbaru soal kondisi Gala Sky pun kerap diupdate keluarga maupun sahabat-sahabat Bibi dan Vanessa.
Namun hal itu justru membuat komika Ernest Prakasa menilai orang di sekitara Gala telah mengeksploitasi bayi 15 bulan itu.
Sudah terlanjur gembar-gembor hingga menuai amukan adik Bibi dan sahabat Vanessa, Ernest Prakasa tiba-tiba mengucap permohonan maaf.
Wah, kenapa begitu ya?
Melalui akun instagramnya (07/11/2021), Ernest mengunggah video berisi permohonan maaf untuk pihak yang tersinggung dengan cuitannya.
"Gue mau minta maaf setulus-tulusnya buat teman-teman yang punya niat baik, punya niatan tulus buat bantu (Gala) tapi merasa tersinggung atau merasa terlukai hatinya karena komentar gue," ucap Ernest Prakasa.
"Gue minta maaf, semoga niatan baik lo itu terlaksana dengan baik dan bless your heart semoga lancar semuanya," tambahnya.
Ernest lantas mengatakan dirinya merasa tersinggung juga saat orang-orang menilainya ikut membuat konten soal Gala.
"Gue gak setuju banget dibilang gue juga berkonten. Ini hal yang berbeda, masak di postingan gue ada yang komen 'kan lu ngebahas ini ya lu berarti jadiin dia konten'. Enggak dong, enggak," ucap Ernest.
"Beda bro jelas beda, gue gak terima kalo disamain posting bayi itu di feed lo dengan ngomentarin fenomena tersebut itu beda. Gue selama ini emang berkomentar tapi bukan karena seberapa viralnya, tapi beberapa hal yang mengusik gue," jelasnya.
Ernest meyakinkan dirinya tak pernah berniat membuat keluarga dan sahabat terdekat orangtua Gala marah.
Meski begitu ia menyadari kesalahannya dalam menyebut nama Gala di cuitannya.
Sebelumnya, Ernest Prakasa menuai hujatan setelah ia mengunggah kalimat "Semoga baby Gala dilindungi dari nafsu berkonten orang-orang dewasa di sekitarnya".
Postingan itupun ramai di Twitter maupun Instagramnya hingga ia dibanjiri hujatan netizen, termasuk deretan publik figur ternama.
"Lah ini ya konten," tulis Deddy Corbuzier di kolom komentar.
"Amin, tapi kalau kita juga gak bisa berbuat banyak untuk Gala. Rasaku seuzon/giring opini di kondisi begini rasanya juga kurang bermanfaat ga sih?" tambah Sabrina Chairunnisa.
Bukan hanya menuai nyinyiran netizen karena opininya, Ernest juga membuat adik Bibi Andriansyah dan sahabat Vanessa Angel meradang.
"Aku mau speak up tentang berita2 miring tentang ku dan keluargaku.
Aku @fransfaisal @fadlyfsl adalah adik kandung dari Febry Andriansyah (bibi). Sebelumnya aku mau berterima kasih kepada partner & teman-teman kavanes, khususnya teman-teman di Surabaya, yang sudah bantu aku dan keluarga ku secara materiil dan formil sampai saat ini," tulis Fuji.
"Terutama mba DH dan mas TL sudah menemani dan membantu mulai dari biaya rumah sakit, tiket pesawat, bahkan bantuan uang untuk Gala," sambungnya.
"Persoalan aku dan Fadly memposting foto Gala, demi Tuhan aku tidak ada niat untuk 'eksploitasi' Gala ataupun untuk ke 'tenar' an, aku gabisa bales jutaan dm yang masuk ke aku nanyain kabar Gala, jadi aku update kondisi Gala lewat story," jelasnya.
Tom Liwafa pun turut naik pitam membalas pernyataan Ernest yang diduga menyudutkan keluarga dan sahabat Bibi dan Vanessa.
"Dear orang yang bacot di twitter tapi gak ada kontribusinya! @fuji_an dan @fadlyfsh adalah adik kandung dari Bibi.
Dan mereka yang share kondisi Gala agar temen-temen tau bahwa di pelukan beliau Gala akan baik-baik saja. Di kontenin/di adsense? Mana ada mereka bikin tweet/feed/youtube tentang Gala?
Mereka keluarganya woi! Pertanyaan saya buat yang berspekulasi dan berkonten ria, apa kontribusi Anda terhadap Gala dan almarhum?" tegas Tom.
"Jejak digital itu ada, semua sudah dikumpulkan dengan rapi, penggiringan opini itu adalah sesuatu yang tidak bisa dibenarkan
Ingat ini negara hukum, gak bia seenaknya sendiri berspekulasi. Apalagi tidak berkontribusi," pungkasnya.