GridFame.id - Kebanyakan ibu memiliki keluhan yang sama buah hatinya susah makan.
Meski telah memasak makanan yang enak dan menarik, sebagian anak masih tak nafsu makan.
Namun anehnya, kebanyakan anak-anak justru menyukai makanan berkuah.
Tak hanya anak-anak, orang dewasa pun lebih menyukai nasi dicampur makanan berkuah.
Sayangnya, makan nasi dengan kuah tak sepenuhnya menyehatkan bahkan bisa menyebabkan penyakit mematikan ini bersarang di tubuh.
Simak informasi selengkapnya!
Meski enak dan segar, makan nasi dengaj kuah ternyata bisa membahayakan tubuh.
Salah satu akibatnya, Anda bisa terkena penyakit mematikan, yakni kanker lambung.
Kok bisa ya?
Meski lazim dilakukan, nyatanya kebiasaan ini bisa menjadi pemicu kanker lambung.
Makan nasi yang dicampur dengan sup bukanlah kebiasaan makan yang sehat.
Hidangan semacam ini bisa menambah beban perut.
Akibatnya lambung akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk proses mencerna.
Selain itu, kebiasaan makan semacam ini bisa menyebabkan hiperekresi dalam air liur yang memperlambat penyerapan gizi pada nasi.
Nah mulai sekarang, kurangi kebiasaan makan nasi dicampur kuah ini.
Selain nasi dicampur kuah, beberapa kebiasaan dan jenis makanan lain juga bisa memicu kanker lambung menyerang.
1. Mengonsumsi Makanan Panas
Makanan panas meningkatkan risiko kanker lambung sebesar 4,22 kali.
Hal ini karena selaput lendir di saluran pencernaan manusia cukup rentan dan hanya bisa menangani makanan dengan suhu 50 sampai 60 derajat Fahrenheit, atau setara 15 derajat Celcius.
Jika melebihi suhu tersebut, perut akan 'terbakar'.
Maka, kebiasaan makan dalam kondisi panas bisa membakar selaput lendir saluran pencernaan dan menyebabkan perubahan patologis.
Inilah yang akhirnya bisa menyebabkan kanker perut.
Sebagai solusi, kita harus berusaha menghindari makanan dengan suhu di atas 15 derajat celcius
Selain itu, makanlah sebanyak mungkin sayuran dan buah-buahan yang kaya vitamin C.
2. Makan Buah Berasa Asam saat Perut Kosong
Makan buah asam pada perut kosong termasuk kebiasaan tidak sehat.
Saat kita lapar, asam lambung di perut akan mencapai konsentrasi tinggi.
Jika dikombinasikan dengan buah yang asam maka akan mengendap di perut.
Lama kelamaan akan menimbulkan benjolan endapan besar.
Tekanan udara di perut pun akan meningkat dan menyebabkan nyeri, bengkak, bersamaan dengan gejala terkait lainnya.
3. Sering Konsumsi Daging Olahan
Periset menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi 50 gram daging merah olahan memiliki risiko yang lebih tinggi terkena kanker lambung.
Risiko menjadi lebih tinggi bila konsumsi daging merah olahan tersebut dimasak dengan menggunakan asap atau garam seperti daging asap, hotdog, atau sosis panggang.
Ada peningkatan sekitar 18% risiko terkena kanker lambung dengan pola konsumsi seperti itu.
Nah untuk itu selalu waspada unutk tidak mengonsumsi jenis makanan di atas.
Ingat pengobatan terbaik adalah pencegahan yang dilakukan sejak dini.
Artikel ini telah tayang di Sajiansedap.grid.id dengan judul Kanker Lambung Belum Ada Obatnya, Mulai Hari Ini Kurangi Makan Nasi Dicampur Kuah Kalau Masih Mau Panjang Umur