GridFame.id - Musibah menimpa artis peran dan presenter Nirina Zubir, ART Nirina (Asisten Rumah Tangga) diduga melakukan tindakan sadis yakni menggasak harta keluarga tak tanggung-tanggung besarannya Rp 17 Miliar.
Nirina Zubir bersama saudaranya membeberkan masalah, ART diduga melakukan tindak penggelapan surat atau sertifikat tanah dan pemalsuan surat milik ibunya, yang dilakukan asisten rumah tangga (ART) mereka.
Akibat ulah mafia tanah itu, keluarga Nirina Zubir mengalami kerugian begitu banyak.
Mereka pun melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.
Itikad baik atau upaya penyelesaian masalah secara kekeluargaan sudah dilakukan Nirina beserta keluarga.
Namun sayangnya upaya tersebut tidak menemukan titik terang.
Waduh, apa yang terjadi sebenarnya?
Berikut fakta-fakta terkait penggelapan surat tanah yang dilaporkan keluarga Nirina Zubir ke pihak berwajib:
1. Baru diketahui usai ibunda Nirina Zubir meninggal
Nirina Zubir dan kakaknya baru menyadari adanya dugaan tindak penggelapan tanah dan pemalsuan dokumen setelah ibundanya meninggal.
Setelah sang bunda meninggal, Nirina bersama kakak-kakaknya baru mulai mengusut urusan enam sertifikat tanah.
"Ini dari 2017 sampai 2018 karena mamah aku meninggal di 2017. Semua ini terkuak setelah ibu kami meninggal, baru kami mengajukan pertanyaan-pertanyaan.
"Notarisnya siapa kan katanya ada surat wasiat, ini notarisnya mana ya ibu kami meninggal ko cuman kirim karangan bunga, katanya ada di luar kota sampai akhirnya kamu curiga," tutur Nirina Zubir usai menggelar jumpa pers di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).
"Kami pelan-pelan mempelajarai kalau ngurus surat tanah kan ada dokumennya, mulai dari situ kami curiga," lanjutnya.
Sebelum Meninggal Almarhumah Ibunda Nirina Zubir Mengira Surat Tanahnya Hilang
Nirina Zubir membeberkan bahwa dirinya dan keluarga besar mengalami penggelapan aset berupa surat tanah.
Hal tersebut dilakukan oleh ART yakni Riri Kasmita yang selama ini mengurus almarhumah ibundanya.
Nirina menjelaskan bahwa awal mulanya almarhumah ibunda minta tolong pada Riri untuk diurus surat-suratnya.
"Awalnya ibu saya merasa suratnya hilang, jadi minta tolong kepada Asisten Rumah Tangga pada 2009 untuk diurus suratnya," kata Nirina Zubir.
"Namun alih-alih diurus, surat tersebut disalahkan gunakan dengan mengubah nama kepemilikan," ucapnya.
2. Total kerugian Rp 17 miliar dari enam sertifikat tanah
Teman sekaligus tetangga Vanessa Angel ini merugi sebesar Rp 17 miliar atas penggelapan surat tanah yang dilakukam asisten rumah tangganya.
Nominal tersebut merupakan akumulasi dari enam sertifikat tanah milik almarhum Cut Indria Marzuki yang digelapkan.
"Totalnya kurang lebih Rp 17 milar dari 6 tanah," ujar Nirina Zubir.
3. Berusaha tempuh jalur kekeluargaan, namun tak disambut baik
Nirina Zubir sudah berusaha untuk menyelesaikan masalah dugaan penggelapan aset dengan keluarga Riri Khasmita, mantan ARTnya.
Nirina mengaku dimaki-maki oleh keluarga dari Riri ketika ia menanyakan soal aset tanah yang digelapkan.
"Kami juga ada keinginan menyelesaikan secara kekeluargaan," tutur Nirina Zubir.
"Tapi sampai akhirnya yang bikin saya terus sebut nama ibunya (Riri) karena ibunya Riri itu yang memaki-maki kami," beber Nirina.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Kasus Mafia Tanah yang Merugikan Keluarga Nirina Zubir