Sebelumnya, Oi sendiri berjanji akan memberikan uangnya pada para korban, namun sampai 2 bulan hal tersebut tak terjadi.
"Dijanji-janjikan bilangnya seminggu beres, dua minggu, tiga minggu sampai sekarang, dua bulan," lanjut korban.
Melansir dari berbagai sumber, mulanya Oi mengajak Meryna berinvestasi pada 24 September 2021 saat kasus penipuan CPNS sedang berjalan di Polda.
"Olivia menghubungi saya pada tanggal 24 September 2021, di mana kasus CPNS itu sedang berjalan di Polda," ujar Meryna pada Intens Investigasi.
Oi mengajak Merin untuk berinvestasi dengan iming-iming keuntungan yang cukup besar.
"Dia berusaha menghubungi saya mengajak untuk investasi pulsa, dengan komisi 10 persen per hari," lanjut Olivia Nathania.
Tak hanya sampai di situ, Oi juga mengajak Meryna untuk berinvestasi di game online.
"Selanjutnya, dia bikin event diamond, yang biasa di game online menjanjikan komisi 25 persen dalam waktu satu malam, itu sekitar 6 orang yang invest ke saya itu cair mbak. Terus dia bikin lagi 25 persen dia janji semalam," lanjut Meryna.