Orang yang berisiko terkena acanthosis nigricans
Dikutip dari Healtline, acanthosis nigricans paling sering terjadi pada mereka yang kelebihan berat abdan, memiliki kulit yang lebih gelap dan memiliki kondisi diabetes atau prediabetic.
Anak-anak yang mengembangkan acanthosis nigricans berada pada risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Frekuensi acanthosis nigricans bervariasi antar kelompok etnis.
Menurut American Academy of Dermatology, orang-orang Afrika, Karibia, atau keturunan Hispanik juga mengalami peningkatan risiko.
Semua kelompok etnis sama-sama berisiko terkena acanthosis nigricans ketika indeks massa tubuh (BMI) jauh di atas normal.
Penyebab acanthosis nigricans
Acanthosis nigricans terjadi ketika sel kulit mulai bereproduksi dengan cepat. Pertumbuhan sel kulit yang tidak normal ini paling sering dipicu oleh tingginya tingkat insulin dalam darah.
Dalam kasus yang jarang terjadi, peningkatan sel-sel kulit dapat disebabkan oleh obat-obatan, kanker, atau kondisi medis lainnya.
- Terlalu banyak insulin
Pemicu yang paling sering untuk acanthosis nigricans adalah terlalu banyak insulin dalam aliran darah.