GridFame.id- Setelah Premium rencananya pemerintah akan kembali menghapus jenis bahan bakar minyak (BBM) Pertalite di 2022. Adanya penghapusan BBM Premium dan Pertalite dikarenakan karena alasan lingkungan.
Sebelumnya Pertalite digunakan sebagai pengganti premium selama masa transisi. Namun kini akhirnya nasib Pertalite juga akan dihapus di tahun depan (2022).
Dengan dihapuskan keduanya (Premium dan Pertalite) maka nantinya hanya aka nada bensin dengan kadar Oktan (Research Octane Number /RON) di atas 91 yang dinilai lebih ramah lingkungan seperti Pertamax.
Bahkan sudah ada roadmap yang dipersiapkan pemerintah yang akan melakukan penghapusan BBM Premium dan Pertalite dalam 3 tahap.
Dengan ketentuan tersebut apakah aturan ini juga akan melebar ke naiknya harga Pertamax di tahun depan?
Untuk mengetahui penjelasannya terkait hal tersebut simak ulasan berikut ini dari pihak PT Pertamina.
Baca Juga: Nahloh Pemerintah Bakal Hapus Pertalite dan Premium, Lalu Bakal Diganti Apa?
Keterangan resmi terkait harga Pertamax dan Pertamax Turbo di 2022
Terkait kenaikan harga Pertamax dan Pertamax Turbo di 2022 ini penjelasan Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial and Trading Irto Ginting.
Irto menjelaskan terkait harga Pertamax dan Pertamax Turbi di tahun depan saat ini statsnya masih di review.
“Untuk harga Pertamac dan Pertamax Turbo di 2022 tetap akan kami review secara berkala,” ujarnya.
Lantas terkait update informasi terkini mengenai harga BBM dari Pertalite hingga Pertamax di sejumlah daerah dapat dilihat dengan klik tombol ini
Sebagai infromasi, di beberapa daerah harga Pertamax yang masih berlaku di 2021 ini berkisar antara Rp9000- Rp9.400 sesuai dengan wilayah masing-masing.
Sedangkan untuk Pertamax Turbo akan lebih tinggi lagi di harga Rp12.300- Rp12.700.
Kemudian untuk Pertalite sendiri bervariasi namun dipastikan berkisar antara Rp7.650, Rp7.850, dan Rp8.000 untuk daerah Batam, Bengkulu, Kepulauan Riau.
Baca Juga: Beredar Kabar Bantuan Subsidi Pertamina Rp189 Juta, Benarkah?
Tahap penghapusan Premium dan Pertalite
Sedangkan mengenai tahap penghapusan kedua BBM tersebut, Irto menegaskan bahwa roadmadpnya masih akan mengikuti keputusan dari pemerintah,
“Keputusan penghapusan premium merupakan kewenangan pemerintah,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa Pertamina akan melakukan sesuai dengan arahan dari Pemerintah pusat terkait penugasan yang akan ditetapkan.
Dirinya juga menyebut hingga kini masyarakat sudah sangat sadar untuk menggunakan BBM berkualitas atau BBM yang sesuai dengan spek kendaraannya.
Baca Juga: Viral Video Isi Bensin Cuma Seribu, Pertamina Sebut Memang Bisa Tapi..