GridFame.id - Mandi air panas menjadi pilihan banyak orang untuk menghilangkan lelah usai seharian beraktivitas.
Pasalnya, mandi air panas dikenal bisa memberikan efek menenangkan dan rileks.
Namun bagi penderita diabetes harus berhati-hati jika ingin melakukannya.
Alih-alih menghilangkan lelah, mandi air panas ternyata bisa jadi petaka besar pagi penderitanya.
Wah, memangnya kenap ya?
Simak alasan selengkapnya!
Bahaya Mandi Air Hangat
Mandi menggunakan air hangat dipercaya oleh sebagian orang dapat membuat pikiran lebih tenang.
Selain itu mandi menggunakan air hangat juga dipercaya dapat menghilangkan nyeri otot dan melebarkan pembuluh darah.
Namun ternyata terdapat dampak buruk yang terjadi jika seseorang terlalu sering mandi menggunakan air panas.
Apalagi orang dengan kondisi tertentu.
Salah satunya adalah orang yang mengidap diabetes.
Ketika terkena air panas, reseptor pada kulit akan segera mengirim sinyal ke otak untuk segera melakukan gerakan refleks menghindari air panas tersebut.
Ini menyebabkan hampir tidak mungkin kulit terbakar ketika sedang mandi air panas.
Namun tidak bagi pengidap diabates.
Orang dengan diabetes yang mengalami kerusakan pada saraf atau biasa disebut diabetic neuropathy dapat memiliki kemampuan dan kepekaan dalam merasakan panas yang menurun dibanding orang normal.
Jika orang normal akan sadar dan kepanasan di suhu tertentu, bisa saja orang dengan diabetes tidak merasakan hal tersebut.
Namun setelah selesai mandi, kulitnya sudah memerah seperti terbakar.
Sehingga tidak disarankan jika pengidap diabates mandi menggunakan air panas karena bisa membuat kulit iritasi.
Artikel ini telah tayang di Sajiansedap.grid.id dengan judul Jangan Ngeyel Kalau Dikasih Tahu! Pengidap Diabetes Jangan Mandi Pakai Air Hangat Sering-sering Kalau Masih Sayang Nyawa, Bisa FATAL!