GridFame.id- Ketua Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Dr Budi Prasetyo menginformasikan bagi calon mahasiswa gap year tetap bisa mendaftarkan diri untuk mengikuti UTBK-SBMPTN 2022.
Sebelumnya istilah gap year pada pendaftaran SBMPTN 2022 sendiri merujuk kepada mereka (lulusan kelas 12) yang menunda untuk masuk pada perguruan tinggi karena alasan tertentu.
Seperti diketahui tak sedikit lulusan SMA/SMK yang memutuskan untuk mengambil ‘selang’ setelah lulus karena beberapa faktor.
Salah satu alasannya bisa jadi untuk mempersiapkan diri masuk kampus impian, ataupun terkendala masalah keuangan keluarga yang belum memungkinkan mereka untuk mendaftar kuliah setelah lulus sekolah.
Keadaan menunda sementara untuk melanjutkan kuliah ini disebut dengan ‘gap year’.
Kendati demikian, bagi Anda (calon mahasiwa gap year) yang ingin mengikuti SBMPTN 2022 akan mendapatkan ketentuan sendiri dari pihak LTMPT.
Dari acara daring ‘Sosialisasi Mekanisme Registrasi Akun LTMPT Serta Verifikasi dan Validasi Data Siswa Dalam PMB Tahun 2022’ tercatat ada beberapa hal yang harus diperhatikan terutama pada gap year sebelum mendaftarkan diri untuk mengikuti SBMPTN 2022.
Baca Juga: Penting! Begini Cara Cek NISN Untuk Persiapan Registrasi Akun LTMPT, Pendaftaran SNMPTN 2022
Diperuntukkan gap year tahun tertentu
Dalam penyampaiannya, Budi menegaskan bahwa calon mahasiswa gap year yang bisa mendaftarkan diri menjadi peserta UTBK SBMPTN 2022 adalah angkatan 2020-2021.
Selain itu mereka yang sudah mendaftar akun LTMPT di tahun sebelumnya dihimbau untuk membuat akun LTMPT kembali .
Hal ini dikarenakan akun yang sebelumnya sudah dibuat tidak akan berlaku sehingga calon pendaftar (gap year) sehingga harus mengulangi proses pendaftaran akun di tahun 2022 jika ingin mengikuti UTBK-SBMPTN.
“Akun ini akan berguna bagi SNMPTN, SBMPTN maupun UTBK. Kalau memang ingin ikut seleksi perguruan tinggi negeri wajib membuat akun LTMPT,” ujarnya dalam diskusi daring (10/1/2022)
“Yang lulus 2020-2021 dan akan mengikuti UTBK SBMPTN harus membuat akun LTMPT baru, jadi yang kemarin (akun lama yang pernah dibuat sebelumnya) mohon maaf sudah tidak berlaku,” sambungnya.
Jadi langkah awal yang harus dilakuan jadi calon peserta UTBK SBMPTN (gap year) membuat akun di Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)
Perbedaan jadwal pembuatan akun LTMPT antara gap year dan lulusan baru
Kemudian dari segi jadwal pendaftaran akun juga dibedakan antara gap year dan lulusan baru tahun 2022. Di mana ada selisih beberapa waktu antara pendaftaran keduanya.
Registrasi akun LTMPT untuk PDSS dan SNMPTN siswa akan dijadwalkan mulai 10-15 februari 2022)
Sedangkan registrasi akun untuk lulusan 2020-2021 akan dimulai pada tanggal 14 Februari 2022. Maka dari itu perhatikan ulang jadwal yang telah dirilis sebelum mendaftar akun di LTMPT.
Untuk mengetahui jelasnya, calon pendaftar bisa menyimak jadwal lengkap pelaksanaan UTBK-SBMPTN tahun 2022.
Baca Juga: Intip Kisi-kisi Soal & Kunci Jawaban UTBK-SBMPTN 2020/2021 Untuk Tes Potensi Skolastik (TPS)
Jadwal UTBK-SBMPTN 2022
Pembuatan Akun LTMPT: 14 Februari-17 Maret 2022
Sosialisasi UTBK-SBMPTN: 1 Desember 2021-15 April 2022
Pelaksanaan UTBK Gelombang 1: 17-23 Mei 2022
Pelaksanaan UTBK Gelombang 2: 28 Mei-3 Juni 2022
Pengumuman Hasil SBMPTN: 23 Juni 2022
Masa Unduh Sertifikat UTBK: 25 Juni-31 Juli 2022
Sama dengan pembuatan akun LTMPT siswa untuk SNMPTN 2022, registrasi dilakukan melalui portal.ltmpt.ac.id. Berikut langkah-langahnya:
Buka laman portal.ltmpt.ac.id
Pilih menu siswa, kemudian masukkan NISN, NPSN, dan tanggal lahir. (Cara cek NISN dapat melalui nisn.data.kemdikbud.go.id, sedangkan NPSN di laman referensi.data.kemdikbud.go.id).
Klik tombol "selanjutnya"
Masukkan email yang masih aktif dan kata sandi atau password yang diinginkan lalu klik "daftar"
Akan muncul notifikasi aktivasi akun LTMPT setelah menekan tombol "daftar" Buka inbox/spam email yang didaftarkan pada Portal LTMPT untuk aktivasi dan verifikasi akun.
Baca Juga: PENTING Begini Cara Ajukan Sanggah Kuota Sekolah yang Tak Sesuai Untuk SNMPTN 2022
Persyaratan peserta UTBK 2022
Memiliki akun LTMPT
Siswa SMA/MA/SMK kelas 12 pada tahun 2022 atau peserta didik paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022)
Lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat tahun 2020 dan 2021 atau lulusan paket C tahun 2020 dan 2021 dengan umur maksimal 25 tahun
Persyaratan peserta
Peserta yang akan memilih prodi Saintek, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Saintek.
Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Soshum.
Peserta yang akan memilih prodi campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
Hasil UTBK 2022 hanya berlaku untuk penerimaan tahun 2022
Membayar biaya UTBK
Ketentuan peserta SBMPTN 2022
Siswa SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2020, 2021 harus sudah memiliki ijazah. Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah diikutsertakan
Mengikuti dan memiliki nilai UTBK 2022
Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi
Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio
Pilihan program studi UTBK SBMPTN 2022
(Setiap siswa diperbolehkan memilih dua program pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN)
Baca Juga: Penting! Begini Cara Cek NISN Untuk Persiapan Registrasi Akun LTMPT, Pendaftaran SNMPTN 2022