Pada saat itulah sebuah insiden keributan dan aksi pemukulan terhadap pengantin wanita terjadi.
Melihat adegan ini, mempelai pria kesal dan cemburu atas tindakkan sepupu pengantin wanita itu.
Dia langsung mendorong sepupunya pergi, lalu mendaratkan pukulan ke wajah pengantin wanita.
Sontak, itu membuat semua tamu yang menghadiri acara pernikahan sangat terkejut dengan tindakan mempelai pria dan tidak mengerti apa yang sedang terjadi.
Pengantin wanita menangis di tempat dan berpikir bahwa pengantin pria tidak menghormatinya.
Segera setelah itu, pengantin wanita memutuskan untuk membatalkan pernikahan dan ini mendapat persetujuan dari orang tuanya.
Setelah itu, keluarga pengantin wanita juga mencarikan pengantin pria lain untuk menggantikannya.
Keesokan harinya, pada 20 Januari 2022, pernikahan pengantin wanita melangsungkan pernikahan dengan pria yang baru saja dijodohkan dalam beberapa jam.
Mengetahui berita ini, mempelai pria yang sangat marah dan murka, langsung mengadu ke kantor polisi kota Panruti untuk menuntut mempelai wanita dan keluarga gadis itu membayar ganti rugi sebesar 700.000 rupee (Rp 134 juta).
Jumlah tersebut adalah biaya yang telah dikeluarkan pengantin pria untuk membayar acara pernikahan.
"Kami telah menghabiskan lebih dari Rs 7 lakh untuk resepsi dan pernikahan. Kami meminta Anda (polisi) untuk membantu kami mendapatkan kompensasi," kata pria itu dalam laporan polisi.
Sementara itu, Inspektur polisi wanita, Panruti S Valli mengatakan pengantin pria dituduh menampar pengantin wanita karena menari dengan sepupunya.
Setelah itu pengantin wanita dan keluarganya memutuskan membatalkan pernikahan dengan pengantin pria.
Kemudian orang tua pengantin wanita tersebut menikahkan dia dengan pria lain.
"Kami telah menerima pengaduan dari kedua belah pihak. Kami telah menginstruksikan pihak dari kedua belah pihak agar datang ke kantor untuk pemeriksaan,” kata Valli.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Mempelai Pria Pukul Pengantin Wanita karena Berjoget, Besoknya Wanita Itu Menikah dengan Orang Lain