GridFame.id- Masalah komorbid (penyakit bawaan) akhir-akhir ini sering sekali disinggung oleh pemerintah terkait dampaknya terhadap pasien Covid-19.
Terutama beberapa waktu lalu Kemenkes mengatakan ada pasien komorbid yang meninggal dunia akibat Omicron.
“Kedua pasien tersebut memiliki komorbid,” tulis Kemenkes dalam laman resminya.
Kendati demikian Kemenkes tidak menyebutkan lebih lanjut mengenai penyakit yang diidap kedua pasien tersebut hingga sebabkan kematian.
Namun diketahui, sejumlah penyakit penyerta memang dapat memperparah kondisi orang yang terinfeksi Covid-19.
Selain itu, ternyata peningkatan risiko Covid-19 juga akibat beberapa kebiasaan yang sering Anda lakukan.
Bahkan kebiasaan ini sering dilakukan banyak orang dan tanpa kalian sadari malah mendatangkan bahaya bagi kesehatan, terutama risiko keparahan Covid-19.
Melansir dari Instagram resmi dokter Adam Prabata, berikut daftar komorbida hingga kebiasaan yang biasa perparah risiko Covid-19.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Kembali Naik, Enovid Nose Sanitizer Akan Masuk Indonesia Apa Kegunaannya?
Daftar komorbid hingga kebiasaan perparah risiko Covid-19
Penyakit paru kronik
Asma sedang/berat, Bronkiektasis, PPOK, Fibrosis kistik, Emboli paru, Hipertensi pulmonal, Jaringan parut di paru-paru
Penyakit jantung
Gagal jantung, Penyakit jantung coroner, Hipertensi, dan Kardiomiopati
Kanker
Sedang pengobatan, Riwayat kanker
Komorbid lain
Penyakit ginjal kronik, Penyakit hati kronik, Demensia, Diabetes Melitus (tipe 1 dan 20, Sindrom Down, Penerima transplantasi organ, Stroke, HIV atau TBC, Thalassemia, Autoium
Begitupun dengan beberapa kondisi dan kebiasaan yang tanpa kita sadari memperparah risiko Covid-19.
Kondisi dan kebiasaan
Hamil, Obesitas, Lansia, Perokok/pernah merokok dan Pengguna obat terlarang
Baca Juga: Lima Tempat Ini Berpotensi Jadi Penularan Tertinggi Omicron, Ketahui Alasannya