Find Us On Social Media :

Salah Satunya Hidung Tersumbat, Ini Penuturan Ahli Tentang Gejala Omicron yang Banyak Dialami Pasien

Gejala-gejala khas Covid-19 Omicron

GridFame.id- Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia semakin meningkat semenjak kehadiran Omicron pada Desember tahun lalu.

Hingga saat ini masih simpang siur pemberitaan di luar sana terkait gejala-gejala pasien yang terinfeksi Omicron.

Maka dari itu akan dibahas secara mendalam terkait gejala Omicron yang sering dialami pasien Covid-19 yang terkonfirmasi sebelumnya.

Terkait macam gejala Omicron Covid-19 akan disampaikan langsung oleh Dokter Spesialis Penyakit Paru dari RSUP Persahabatan Dr.dr.Erlina Burhan M.Sc,Sp,P (K).

Adapun terkait data ini diambil dari persentase keluhan pasien yang ada di tempatnya bekerja dalam beberapa waktu.

Penasaran, apa saja gejala Omicron yang sering dikeluhkan oleh pasien terkonfirmasi? Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Juga: Lima Tempat Ini Berpotensi Jadi Penularan Tertinggi Omicron, Ketahui Alasannya

Seperti pemberitaan sebelumnya gejala Omicron yang banyak dialami adalah pasien positif Covid-19 adalah nyeri dan gatal pada tenggorokan.

Selain it, dirinya juga mengatakan sebanyak 63 pesern pasien Omicron memiliki gejala batuk kering dan 54 persen nyeri tenggorokan.

Ada juga sering mengeluhkan mudah lelah . Menurutnya, ini dikarenakan karena virus Omicron banyak berkembang di saluran napas bagian atas.

Sementara  varian Delta kebanyakan menyerang di saluran napas bagian bawah dan paru-paru.

“Jadi sekitar 70 kali lebih banyak terjadi replikasi di saluran napas makannya gejala yang khas itu nyeri tenggorokan, gatal di tenggorokan, batuk dan hidung tersumbat (27 persen), jarang sekali sesak napas,” ujarnya mengutip ANTARA

Menurut penuturannya, gejala yang dirasakan pasien Omicron sangat berbeda dengan Delta yang mengeluhan sesak napas.

“Beda sekali dengan Delta, Delta demam dan sesak napas karena banyak berkembang di paru-parunya,” sambungnya.

Baca Juga: Ini Kondisi yang Haruskan Pasien Omicron Dibawa ke Rumah Sakit

Jadi jika dirangkum gejala Omicron yang disampaikan oleh dr. Erlina adalah sbb:

Hidung tersumbat (27 persen)

Sakit kepala (36 persen)

Demam (18 persen)

Sementara pasien yang tidak bergejala sebanyak (35 persen)

Menurutnya gejala Omicron ini cenderung lebih ringan, sehingga banyak yang kemudian aba dan menganggapnya biasa.

Karenananya ia, menghimbau kepad masyarakat luas agar memeriksa diri kef askes jika temui gejala seperti yang disebutkan di atas.

Hal ini juga untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 Omicron lebih luas lagi.

“kalau orang cendrung menganggapnya flum  dia akan abai dengan prokes, kalau terkonfirmasi langsung berjaga-jaga. Jadi segera ke puskesmas , sebaiknya kita mengetahui bila ada keluhan bahkan hanya serupa flu,” pungkasnya.

 Baca Juga: Sekilas Mirip Ini Perbedaan Flu Biasa Dengan Gejala Omicron Jangan Disepelekan