Find Us On Social Media :

Selamat Jalan, Artis Senior Ini Sudah Tiada! Meninggal di Usia 50 Tahun pada Kamis Dini Hari, Sebelum Berpulang Orang Terdekat Sebut Ada Keganjilan Ternyata Tanda Orang Akan Meninggal

Artis senior ini sudah tiada, meninggal di usia 50 tahun. Ternyata ada tanda orang akan meninggal

GridFame.id - Dunia hiburan berduka kehilangan salah satu artis terbaiknya, sebelum berpulang orang terdekat mengatakan melihat ada keganjilan ternyata tanda orang akan meninggal.

Awan hitam menyelimuti keluarga sang artis ternama, kehilangan sosok tercinta.

Sang artis meninggal di usia 50 tahun.

Sebelum meninggal, sang artis sempat berangkat ke China untuk menjalani cryosurgery.

Hal tersebut yakni penggunaan suhu dingin dan panas yang ekstrim untuk memusnahkan jaringan sel kanker.

Setelah empat bulan, ia kembali ke Tanah Air dengan kabar bahwa kesembuhannya.

Disebutkan kesembuhannya itu sudah mencapai 75 persen.

Namun takdir berkata lain, Yana berpulang setelah sempat koma di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis pukul 01.05 WIB.

Selamat jalan selamanya.

Baca Juga: 'Sudah Berjuang Sampai Akhir' Meninggal di Pelukan Suami, Selamat Jalan Selamanya Artis Melanie Sudah Tiada Akibat Gagal Ginjal

Artis Yana Zein Meninggal Dunia

Artis peran Yana Zein tutup usia akibat kanker payudara stadium empat.

Asistennya, Nita, mengungkapkan sebenarnya ia sudah merasakan tanda-tanda sebelum akhirnya Yana pergi untuk selamanya. Terutama sejak mendekati kepulangannya ke Indonesia usai berobat di China.

"Banyak keganjilan. Dia duduk nonton, dia bilang 'suster peluk saya'. Tiga hari sebelum pulang (ke Indonesia) sudah banyak tanda-tanda. Dia pegang tangan saya, suster saya udah capek minum obat. Saya capek diganti perban, semuanya saya capek," ujar Nita saat dihubungi, Kamis (1/6/2017).

Mendengar itu, ia berusaha memotivasi Yana agar tetap berpikir positif dan semangat untuk sembuh. Setelah tiba di Indonesia, Yana justru semakin manja.

"Dia bilang matanya susah dibuka, dia bilang suster pijetin saya, saya badannya gemetar semua. Kalau bisa besok pagi ke rumah sakit takut HB-nya turun. Jadi hari itu dia manja sama saya. Minta dipijetin, minta disuapin makan," ucap Nita.

Yana juga beberapa kali meminta Nita untuk memeluk dan membelainya.

"Jadi dia tuh kayak orang ketakutan gitu. Kalau lagi mau tidur, dia minta dielus-elus kakinya, dia bilang jantungnya kayak enggak enak. Dia bilang takut tidur sendiri, padahal aku tidur di sebelah dia," katanya.

"Dia banyak ngigau juga, biasanya enggak. Dia suka panggil-panggil saya, pas saya bangun, tahunya dia tidur," ujar Nita lagi, dikutip dari Tribunnews.

Baca Juga: 'Inalillahi Semoga Keluarga Diberi Ketabahan', Pemain Si Doel Anak Sekolahan Ini Ditimpa Kabar Buruk! Tiara Marleen Sampai Istighfar, Ini Biodata Cornelia Agatha Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Tanda Orang Akan Meninggal Dunia

Seseorang yang tengah dalam kondisi sekarat karena sakit, bisa saja sembuh dengan tiba-tiba. Begitu juga sebaliknya, seseorang yang tampak sehat atau biasa saja bisa saja mendadak meninggal dunia.

Tanda-tanda kematian Namun, melansir Health Line, tanda-tanda kematian pada seseorang bisa dikenali, terutama pada mereka yang tengah menderita sakit atau sudah lanjut usia (lansia).

Makan dan minum lebih sedikit

Kebutuhan akan energi berkurang seiring bertambahnya usia. Karena tidak memerlukan banyak energi untuk melakukan tugas sehari-hari, para lansia tampaknya merasa kurang memerlukan makanan dan minuman.

Orang yang hampir meninggal ini bahkan mungkin tidak akan tertarik lagi pada makanan favorit mereka. Beberapa di antaranya malah bisa jadi sampai benar-benar berhenti makan atau minum.

Suhu tubuh turun

Sirkulasi darah mengalir ke dalam, menuju organ vital ketika seseorang tengah berhadapan dengan hari-hari terakhir di dunia. Itu berarti sirkulasi darah di tempat-tempat lain, seperti tangan dan kaki menjadi sangat berkurang.

Kondisi itulah yang bisa menyebabkan kulit dan anggota badan terasa dingin saat disentuh. Kulit mungkin terlihat pucat juga. Akhirnya, sirkulasi yang berkurang dapat menyebabkan kulit tampak biru-ungu berbintik-bintik.

Baca Juga: 'Sahabat Baik dan Sabar' Ronnie Sianturi Ucap Selamat Jalan, Penyanyi Senior Meninggal di Usia 54 Tahun! Iis Sugianto Berduka, Yessy Gusman Hingga Vina Panduwinata Ucap Belasungkawa Ini Biodatanya

Melemahnya otot

Pada hari-hari terakhir sebelum kematian, otot bisa berubah menjadi sangat lemah. Pada fase ini, seseorang mungkin akan mengalami kesulitan melakukan pekerjaan meski sifatnya sederhana, seperti mengangkat secangkir air minuman atau membalik badan di tempat tidur.

Muncul kebingungan Otak tetap sangat aktif selama fase sekarat. Namun, itu tidak biasa bagi seseorang yang kebingungan atau inkoherensi.

Beberapa orang mungkin menjadi gelisah dan agresif jika mereka tidak menyadari sedang berada di mana atau apa yang sedang terjadi.

Sakit

Intensitas nyeri kemungkinan akan meningkat ketika seseorang semakin dekat dengan kematian. Tidak jarang seseorang menunjukkan tanda-tanda yang terlihat bahwa mereka kesakitan. Tanda-tanda ini termasuk meringis, mengerang, atau cemberut.

Halusinasi Anda mungkin pernah mendengar tentang orang yang sekarat mengatakan bahwa mereka melihat orang-orang yang sudah lama dicintai di hari-hari terakhir mereka.

Melansir Medical News Today, pada jam-jam terakhir sebelum seseorang meninggal dunia, organ-organ mereka mati dan tubuh mereka berhenti bekerja.

Pada saat itu, yang mereka butuhkan hanyalah orang-orang tersayang berada dekat. Orang lain yang datang harus membuat seseorang yang sedang sekarat ini merasa senyaman mungkin, dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: 'Selamat Jalan Sahabat Baikku' Inalillahi Bak Disambar Petir Remuk Hati Ikke Nurjanah, Pedangdut Senior Evie Tamala Bawa Kabar Duka