Find Us On Social Media :

Himbauan Wilayah Banten, BMKG Sebut Kota Ini Berpotensi Terhadap Gempa dan Tsunami pada 13 Februari 2022

BMKG beri peringatan dini terhadap cuaca Banten pada 13 Februari 2022

GridFame.id- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan dini ke sejumlah daerah pada 13 Februari 2022.

Rilis terbarunya mengatakan cuaca ekstrem akan terjadi di 30 wilayah di Indonesia untuk Minggu (13/2/2022).

BMKG mengumumkan ada 28 daerah yang berpotensi alami hujan lebat dan juga disertai dengan angin kencang.

Adalah, Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dan Bali.

Terutama pada daerah Banten, BMKG bahkan telah memberi himbauan langsung ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

Adapun himbauan ini terkait penjelasan BMKG akan gejala ekstrem ancaman gempa bumi dan tsunami yang berpotensi menghantam wilayah Banten.

 Baca Juga: BMKG Beri Peringatan Penting Gelombang Tinggi di Laut Selatan Jawa Capai 6 Meter hingga Besok Ini Himbauannya

Dalam keterangannya, BMKG juga mengatakan ada salah satu wilayah yang miliki tingkat kerentanan tinggi terhada gempa bumi dan tsunami.

Daerah yang dimaksud  Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) adalah Kota Cilegon.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam keterangan resminya menyebutkan bahwa Kota Cilegon salah satu yang menyimpan potensi tinggi gempa bumi dan tsunami.

“Letak Cilegon yang berada di ujung barat pulau Jawa, di tepi Selat Sunda selain strategis juga menyimpan potensi bahaya yang cukup besar jika sewaktu-wakti terjadi gempa bumi dan tsunami,” ujarnya.

Dia, dalam keterangannya mengatakan setidaknya ada 4 sumber potensi gempa bumi dan tsunami di Kota Cilegon

 Baca Juga: BMKG Prediksi Potensi Gelombang Tinggi 2.5-4.0 M Tersebar di 39 Wilayah Perairan Ini Harap Waspada

Adapun 4 sumber tersebut berasal dari:

Zona Megathrust berstatus rawan gempa bumi dan tsunami;

Zona Sesar Mentawai, Semangko, dan juga Ujung Kulon  berstatus rawan gempa bumi dan tsunami;

Zona Graben Selat Sunda berstatus rawan longsor dasar laut

Gunung anak Krakatau yang mana jika terjadi erupsi dapat memicu tsunami

Menurut, Diwkorita, apalabila Kota Cilegon terjadi gempa bumi kuat disertai tsunami akan terjadi bencana kegagalan teknologi yang dapat timbulkan kerugian besar berupa infrastruktur, lingkungan, ciedera, bahkan kematian pada manuasia.

Kota Cilegon miliki berbagai macam objek vital negara antara lain Pelabuhan Merak, Pelabuhan Cigadung Habeam Centre, Karyawan Insudtri Krakatau steel, PLTU Suralaya , PLTU Krakatu Daya Listrik, Krakatau Tirta industri, Tirta Idustri Water Treatmenrt Plan, dan pembangunan jembatan selat sunda dan kawasan Industri  Berikat Selat Sunda.

Artinya, kota ini double ancaman ketika ada cuaca yang ekstrem

“Ada multi anacaman yang membahayakan masyarakat Kota Cilegon dan sekitarnya saat terjadi gempa bumi kuat yang diikuti tsunami.

 Baca Juga: Harap Waspada BMKG Beri Peringatan 6 Wilayah Ini Rawan Terdampak Bencana Hidrometeorologi pada Januari-Maret 2022