Operasi caesar mungkin direncanakan sebelumnya jika ibu hamil mengalami komplikasi kehamilan, pernah menjalani operasi caesar sebelumnya, atau tidak mempertimbangkan kelahiran normal setelah operasi caesar (VBAC).
Sama seperti proses persalinan lainnya, operasi caesar juga memiliki risiko.
Tetapi jika dibandingkan dengan persalinan normal, operasi caesar dianggap minim risiko.
Namun, komplikasi serius jarang terjadi untuk operasi caesar pertama, terutama jika direncanakan (elektif), dan ibu hamil memiliki kondisi yang bugar dan sehat.
Lantas apa saja keuntungan operasi caesar bagi ibu hamil?
Melansir laman babycentre.co.uk (6/2021), keuntungan melahirkan caesar bagi ibu hamil tidak hanya menawarkan proses melahirkan tanpa rasa sakit.
Jika ibu hamil telah disarankan oleh dokteruntuk menjalani operasi caesar, maka ibu akan tahu bahwa ini akan menjadi proses persalinan yang aman untuk ibu dan bayi yang dikandung.
Menjalani operasi caesar terencana juga berarti ibu akan tahu kapan bayi akan dilahirkan. Sehingga ibu dapat melakukan persiapan sebelumnya.
Dengan operasi caesae ibu tidak akan merasakan nyeri kontraksi yang biasa dihadapi saat elahirkan normal.
Juga ibu tidak perlu khawatir akan merobek area antara vagina dan bagian belakang (perineum) karena hal tersebut.
Ibu bu mungkin masih mengalami beberapa ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh persalinan pervaginam.