Dikatakan olehnya, para afiliator selama ini hanya bersandiwara untuk memanipulasi pada trader.
Seperti flexing yang kerap dilakukan para crazy rich agar para tradeng tergiur dengan kekayaan mereka.
Ichal Muhammad sendiri mengakui bahwa ia dulunya adalah bagian dari mereka.
Namun sejak beberapa waktu lalu ia memutuskan untuk berhenti dan membongkar semua kebusukannya.
Ia sempat diimingi-imingi uang tutup mulut hingga Rp 2 M.
Namun ia memilih tetap pada pendiriannya.
Kini saat Indra Kenz dan Doni Salmanan ditangkap, Ichal Muhammad bak serahkan diri ke polisi.
"Gue dulu bagian dari mereka, gue dulu penjahat, gue ngerti gue paham (manipulasi trading)" ujar Ichal Muhammad, dikutip GridFame.id dari kanal YouTube Uya Kuya.
Sebagai mantan afiliator, tentu saja Ichal Muhammad pernah melakukan kecurangan serupa.
Uya Kuya pun menanyakan apakah Ichal siap jika harus ikut masuk penjara dengan yang lainnya.
"Jadi sampai lu terseret masuk penjara lu siap?," tanya Uya Kuya.