Makanya Fuji menyalahkan diri sendiri karena Vanessa dan Bibi itu dari Bali menyempatkan pulang ke Jakarta sebelum ke Surabaya.
"Aku merasa paling bersalah sama kayak nyalahin diri aku sendiri sih. Kayak apa ya, itu kan tanggal 3-nya habis makan-makan sama aku, jam 9 malam mereka pulang. Mereka kan dari Bali," kisahnya.
Fuji kemudian bertanya pada Joddy apakah mereka ada di Jakarta saat ulang tahunnya.
Namun Joddy sendiri mengatakan belum tahu akan rencana itu dan Fuji pun meminta untuk berkabar.
Tapi pada kenyataannya mereka pulang ke Jakarta hanya dua hari.
"Mereka pulang lah, kan sehari atau 2 hari. Itu demi, mungkin ya, nggak tahu, ngerayain ulang tahun aku. Terus aku merasa bersalah kayak, kenapa nggak kalian langsung ke Surabaya aja. Jadi nggak usah pulang," lanjutnya.
Kekasih Thariq Halilintar itu mengatakan sebenarnya ia sama sekali tidak meminta ulang tahunnya dirayakan.
"Ultahku masih bisa dilanjutin kalau mereka pulang dari Surabaya. Aku juga nggak minta dirayain kok! Aku cuma make sure aja mereka pulang atau nggak," ujarnya lagi sambil menangis.
Fuji juga merasa bersalah karena mereka merayakan ulang tahunnya pada malam hari.
Jam 9 malam mereka baru pulang dan ia menduga hal itu yang membuat Vanessa, Bibi, dan Joddy kelelahan saat berangkat ke Surabaya.
"Atau kalau misalnya malam nggak ngerayain di luar, di rumah aja makan-makan, mungkin Joddy nggak bakal ngantuk, nggak kelelahan, mereka ber-5 nggak semuanya tidur, at least someone bangun karena nggak kelelahan. Aku nggak tahu keadaan fisik mereka capek atau nggak, tapi mungkin mereka capek karena ngerayain ultah aku," tuturnya lagi.
Makanya kemudian ia menyebut hari ulang tahunnya adalah pembawa sial dan membenci hari itu.
"Aku ngerasa ultahku pembawa sial, sampai sekarang. I hate that day," pungkasnya.