"Menurut saya tentu kami akan mencadangkan hak kami apabila tidak digubris. Tapi kami sih berpikir positif. Mas Atta juga dikelilingi lawyer yang bagus, harusnya mengerti akan hal ini," tutup Erick.
Atta sendiri memang sengaja memindahkan PS Pati ke Bekasi bukan tanpa alasan.
"Bismillah kami menarik nama perusahaan kami atau nama kami untuk bisa fokus di Bekasi. Belum sempat namanya berubah resmi AHHA PS. Kami dengan kerendahan hati ingin mencoba lagi di sepakbola Tanah Air dari Kota Bekasi," tulis Atta dalam akun Intagram miliknya.
Nama AHHA PS ternyata tak bisa digunakan pada Liga 2 2021 sehingga tetap menggunakan PSG Pati. Penyebabnya, karena nama tersebut belum disahkan dalam Kongres PSSI.
"Kami sepakat nama kota lebih tinggi dan lebih utama dari apa pun. Karena setiap kota punya pencinta sepakbola fanatik yang mau kotanya maju berjuang bersama," ucapnya.
"Target kami berproses, tidak mau cepat-cepat juga harus gimana. Ingin menikmati proses berjuang dari Bekasi," suami Aurel Hermansyah tersebut melanjutkan.