"Saya tidak berniat menjelekkan siapa pun ya apalagi dengan profesi, bukan, saya tidak menjelekkan itu," tuturnya.
Ketika ia memutuskan untuk bercerai, ia menyerahkan semua prosesnya kepdada sang mantan suami.
"Tapi kenyataannya memang dari proses awal saya bercerai, saya memang betul-betul serahkan semuanya sama mantan suami saya, termasuk dengan kuasa hukumnya," sambungnya.
Ia pun tak pernah memiliki pemikiran yang buruk kepada mantan suaminya.
"Jadi saya tidak pernah punya pikiran jelek kepada mantan suami saya, saya nurut aja," ucap Mawar.
Ia pun menjawab kemungkinan hak asuh bakal jatuh ke Steno Ricardo."Alhamdulillah kemarin sudah mediasi, berhasil dan hak asuh ada di saya."
"Tapi nanti tanggal 20 ada sidang putusan, jadi baru berhasil mediasi aja, belom ketok palu banget, (anak-anak) sama saya," lanjutnya.
Apabila terbukti curhatannya di media sosial memenuhi unsur pencemaran nama baik UU ITE, Mawar AFI bisa masuk penjara hingga kehilangan hak asuh anak.