Find Us On Social Media :

'Saya Butuh Duit Rp1 Triliun' Viral Video Ustaz Yusuf Mansur Marah-marah Sampai Gebrak Meja, Emosi Memuncak Bahas Paytren: Saya Ngamen, Ngasong Demi Siapa!

Viral video Ustaz Yusuf Mansur murka sampai gebrak meja bahas Paytren

GridFame.id - Ustaz Yusuf Mansur tengah menjadi sorotan publik usai videonya viral di jagat maya yang terlihat emosi marah-marah bak murka karena aksus Paytren yang menjeratnya.

Diduga video tersebut merupakan video lawas, namun baru kini ramai dibicarakan di media sosial.

Pada video yang beredar, Ustaz Yusuf Mansur mengaku butuh banyak dana.

Hal ini dimaksudkannya untuk menyelamatkan perusahaan PayTren miliknya.

Rekam jejak video tersebut masih ada hingga diupload ulang oleh sejumlah pengguna sosial media.

Diduga, video yang beredar tersebut merupakan potongan video sambutan Ustaz Yusuf Mansur dalam sambutan acara sewindu PayTren.

Netizen banyak memberikan tanggapan terkait video yang tengah viral tersebut.

Dalam video yang beredar Ustaz Yuusf Mansur menceritakan kekesalannya kala ada yang membahas soal kasus PayTren.

Waduh, apa yang sebenarnya terjadi?

Baca Juga: 'Cerai Gapapa!' Blak-blakan Suruh Wirda Mansur Nikah Muda dan Mau Disiarkan di TV Biar Balik Modal, Yusuf Mansur Anggap Cerai Jadi Pengalaman Hidup

Viral Video Ustaz Yusuf Mansur Murka Gebrak Meja

Ustaz Yusuf Mansur seakan ingin mengatakan jika banyak orang asal menjatuhkan tuduhan padanya.

"Emang kita lagi ngurusin saham itu ngurusin ape?"

Namun sayang, saat ditelusuri Tribunnews, video tersebut telah dihapus dari sumber aslinya.

Meski video aslinya telah dihapus, potongan video Ustaz Yusuf Mansur tersebut telah beredar luas di media sosial.

Salah satunya diunggah ulang oleh akun Twitter @ardianpancaa, Kamis (7/4/2022).

Di tengah dakwahnya tentang Nabi Musa, ia menyinggung soal kasus yang tengah menjeratnya.

"Emang kita masuk perusahaan sana, perusahaan sini emang buat siapa?

"Yang saya lakukan buat PayTren!" kata ustaz Yusuf Mansur dalam video viral itu.

Baca Juga: Terkuak Riwayat Pendidikan Lengkap Wirda Mansur yang Ngaku Kuliah di 4 Kampus, Sempat Ikut Ujian Paket B dan Paket C di Indonesia

Puncak Emosi Ustaz Yusuf Mansur

Ayah Winda Mansur itu menyinggung kebutuhan perusahaan yang mencapai triliunan.

Meski kesulitan untuk memenuhinya kebutuhan perusahaan, ia tak pernah merepotkan para investornya.

Menurut Yusuf Mansur, tak semua yang ia kerjakan harus disampaikan ke para investor PayTren.

Ustaz Yusuf Mansur menjelaskan alasannya tak mau sembarangan menerima uluran tangan orang lain.

Ia menilai hal tersebut justru bisa membuatnya makin terjerat masalah pelik.

"Saya butuh duit Rp1 triliun buat ngegedein PayTren! Bisa!Mau Anda patungan?"

"Kalaupun mau, saya terima duit Anda, maka saya akan makin bermasalah hari ini," sambung Ustaz Yusuf Mansur.

Pendiri Pondok Pesantren Daarul Quran tersebut mengaku sudah berupaya untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Baca Juga: Emosinya Sampai Ubun-ubun! Anaknya Dituding Penipu Karena Kepergok Berbohong, Ustaz Yusuf Mansur Beri Jawaban Sinis: Gak Ada yang Ngaku Lulusan Oxford!

Namun sayang, upaya yang ia lakukan tidak membuahkan hasil yang sesuai harapan.

"Maka itulah saya ngamen, saya ngasong demi siapa?"

"Demi Anda semua, demi satu nama PayTren!" ucap Ustaz Yusuf Mansur.

Dengan tegas Ustaz Yusuf Mansur tak mau menerima suntikan dana dari investor manapun.

Emosinya makin tak terbendung kala menyebutkan nominal uang yang ia perlukan untuk menyelamatkan perusahaannya.

Nada bicaranya semakin tinggi.

Dan tangannya sampai menggebrak meja.

"Kita butuh dana 20 miliar saudara-saudara semua. Dari mana duitnya!" ucap Ustaz Yusuf Mansur sambil menggebrak meja.

"Apakah kita akan berdiri mengemis di depan orang-orang? Bukan saya!" pungkas Ustaz Yusuf

 Baca Juga: Bak Hidup Bercermin Bangkai Digugat Rp 785 Juta Lebih! Tangis Pilu Korban Wanprestasi Ustaz Yusuf Mansur Tagih Janji Soal Investasi, Ayah Wirda Mansur Tanggapi Santai

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Viral Video Ustaz Yusuf Mansur Marah hingga Gebrak Meja saat Bahas PayTren: Kita Butuh Rp 20 Miliar