Kejadian bermula ketika Barbie Kumalasari mengikuti acara yang dihadiri para advokat tahun 2017 silam.
Namun siapa sangka, oknum pengacara ternyata tengah dalam kondisi mabuk dan tiba-tiba menyerang Barbie Kumalasari.
"Aku keinget satu tahun," ungkap Barbie Kumalasari.
Beruntung, Barbie Kumalasari berhasil lolos dari kejadian tidak menyenangkan tersebut.
"Jadi kalau bicara pelecehan tuh menyakitkan sekali untung badanku gede, jago bela diri. Kalau aku kurus, tipe cewek unyu-unyu gitu aku pasti udah diperkosa abis malam itu," ungkap Barbie Kumalasari.
Kendati demikian, Barbie Kumalasari mengaku bahwa dirinya tidak mau membawa kejadian tersebut ke jalur hukum.
"Cuman karena saya orangnya bukan tipe yang mau pansos, akhirnya saya nggak perkarain, kejadian itu bener-bener membuat saya shock karena ternyata sekarang banyak oknum pengacara yang terang-terangan,
jadi cewek tuh jadi alat untuk membanggakan dirinya, jadi kita tuh kayaknya dicemek-cemek sembarangan aja udah kayak toko berjalan," tutup Barbie Kumalasari.
Barbie Kumalasari Pernah Terseret Kasus 'Bau Ikan Asin'
Barbie Kumalasari menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus video ikan asin di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020).
“Iya, panggilan jadi saksi,” kata Barbie Kumalasari sambil berjalan menuju ruang tahanan di pengadilan.