Wanda Hamidah menerangkan saat itu Malakai, buah hatinya pada hari Sabtu dan Minggu sudah jadwalnya menghabiskan waktu bersama Daniel Patrick Schuldt.
Dan seharusnya Minggu malam, Malakai dikembalikan lagi ke Wanda Hamidah sebagai pemegang hak perwalian anak.
"Yang terjadi adalah Malakai tidak dikembalikan kepada saya. Hal itu membuat saya panik, dan saya marah sekali bahkan ayahnya Malakai berusaha menghilangkan jejak.”
“Karena ketika saya datangi rumah yang lama dia sudah tidak ada di rumah yang lama. Ketika saya menanyakan rumah yang baru dengan maksud untuk menjemput Malakai, telepon saya nggak diangkat-angkat," tutur Wanda Hamidah.
Ia pun mengungkapkan awalnya tak tahu di mana rumah Daniel Patrick yang baru kemudian ia mendapatkan informasi dari seorang teman.
Wanda Hamidah berharap saat datang bisa kembali memeluk sang anak, tetapi menurutnya bukan hal itu yang dia dapatkan.
"Tapi, yang terjadi sebaliknya saya tidak disambut dengan baik.”
Panik dan Frustasi
“Saya panik, saya frustasi, saya marah, setelah kerja dua hari syuting dan rindu sekali dengan anak saya,” ungkap Wanda Hamidah sambil menahan tangis.
Ia melanjutkan tengah syuting di Puncak sehingga dalam kondisi kelelahan.
"Lelah juga, saya syuting di Puncak, saya 4 jam 5 jam dari Puncak menuju Jakarta, lelah dan kangen ingin bertemu anak saya. Saya menerobos masuk dan tidak dibukakan pintu.”