GridFame.id- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi adanya 650 kasus probable hepatitis akut per Jumat (27/5).
Adapun dalam keterangan resminya disebutkan bahwa 650 kasus diduga hepatitis akut ini berasal dari 33 negara dengan tambahan 99 kasus pending klasifikasi.
Disebutkan juga bahwa laporan hepatitis akut pada anak-anak ini bertambah namun belum diketahui secara pasti apa penyebabnya.
Saat ini penyebabnya masih belum diketahui dan sedang diselidiki lebih lanjut.
Otoritas Kesehatan di seluruh dunia sedang menyelidiki peningkatan misterius dalam kasus hepatitis parah, radang hati, pada anak kecil yang telah mengakibatkan banyak korban.
Sementara itu pejabat AS sempat menyebut bahwa indeksi adenovirus, virus yang diketahui terdapat pada anak-anak adalah hipotesis utama dakam kasus hepatitis parah yang belum diketahui asalnya.
Dikutip dari laman resmi sehat negeriku penderita hepatitis akut beberapa mengalami gejala seperti demam, mual, muntah, hilang nafsu makan, diare akut, lemah, nyeri sendi bagian perut, kuning di mata dan kulit, gatal, dan terkadang urine seperti air teh.
Meskipun belum diketahui penyebab hepatitis akut secara pasti, namun Kementerian Kesehatan telah mengungkap enam dugaan penyebabnya.
Lantas apa saja enam dugaan penyebab Hepatitis akut versi Kemenkes?
Baca Juga: Hepatitis Akut Semakin Meluas Ini Gejala Paling Sering Dikeluhkan Penderita Indonesia
Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH mengungkapkan enam dugaan penyabab kasus hepatitis akut.
Enam dugaan penyebab hepatitis akut itu mengacu pada data UK Health Security Agency, 19 Mei 2022.