Selagi laporannya masih diproses, ia meminta Iqlima Kim membeberkan siapa sosok yang sebetulnya memintanya untuk menyebarkan berita tersebut.
"Cepatlah sadar, masih ada waktu dan kesempatan untuk mengaku siapa sebenarnya dalangnya, pesanan siapa itu semua fitnahan," kata Hotman Paris dalam sebuah video dikutip pada Kamis, (2/6).
Hotman merasa yakin kalau Iqlima sadar bahwa tuduhan pelecehan seksuan terhadapnya tidaklah benar.
Ia mencurigai adanya seseorang yang menjadi dalang perseteruan antara dirinya dan Iqlima Kim.
"Maka inilah kesempatan anda untuk mengaku secara terbuka bahwa memang ada dalang, ada konseptor bahwa memang fitnahan tersebut adalah pesanan orang tertentu," ujar Hotman.
Ia pun mengatakan tak akan memaafkan siapapun dalang dibalik kasus ini.
Bahkan, Hotman akan mengejar sosok tersebut sampai ia terseret ke dalam penjara.
"Karena saya tidak akan memaafkan orang yang menjadi dalang tersebut. Hukum akan tetap mengejar dia," imbuhnya.
Menurutnya, jika Iqlima Kim memang benar mengaku, maka sanksi hukumannya bisa dikurangi.
"Pengakuan anda setidaknya akan mengurangi sanksi hukumnya di masa yang akan datang," kata Hotman. Sayangnya hingga berita ini ditulis, Iqlima Kim tampak belum juga memberikan tanggapannya.