"Gue gedeg banget sama lo jujur aja, kalau Marissya Icha saudara gue mungkin lo udah gue tonjok habis-habisan," kata Uya Kuya.
"Lu wajar iba dengar ceritanya dia kayak gitu karena emang itu cara dia menggiring opini publik mencitrakan dirinya itu seorang wanita baik-baik," tutur Safir.
"Kalau dia baik-baik dia enggak mungkin ketemu gue. Kalau dia baik-baik mungkin hidup dia sekarang akan lebih baik, dia punya pasangan hidup orang ini yang bisa menggantikan ayah dari anaknya itu," tambahnya.
Secara gamblang, Safir mengungkap fakta bahwa ia adalah suami kedua Marissya Icha.
Keduanya mengawali hubungan saat Safir masih berstatus sebagai suami orang hingga ia menyebut Marissya Icha sebagai pelakor.
"Ini kan gue suami kedua. Di mana pada saat gue sama dia gue punya istri loh. Dia memang sudah bercerai sama suaminya dia bawa anak, dan dia yang mengurusi semua perceraian gue sama istri gue yang kemarin," ungkap Safir.
"Iya bener gue emang (selingkuh) sama dia, tapi kan berarti dia (Marissya Icha) pelakor. Icha juga pelakor," tegasnya.
Selama membina rumah tangga dengan Marissya Icha, Safir dilarang bertemu buah cintanya dari pernikahan pertama.
Hal itu menjadi pemicu keduanya cekcok hingga membuatnya gelap mata dan tindak KDRT pun dilakukan Safir pada Marissya Icha.
"Sampai akhirnya kita jalan rumah tangga itu, gue enggak boleh ketemu sama anak gue," tutur Safir.