"lahh kampus gua jg ada warung bolong di sebutnya wkwk," komentar yang lain.
Disebut Warung Tembok
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (6/7/2022), Yusuf mengatakan bahwa tempat tersebut sering disebut Warung Tembok.
"Kadang ada yang bilang Warung Bolongan juga," kata dia.
Dijelaskan Yusuf, pembeli harus memesan minuman melalui lubang kecil di tembok.
Setelah pesanan jadi, pembeli bisa mengambilnya melalui lubang tersebut.
Kemudian juga membayar pesanan melalui lubang yang sama.
Yusuf sendiri sudah berlangganan di warung tersebut selama lima tahun.
"Kurang lebih (langganan) 5 tahun," ucapnya.
Kendati demikian, Yusuf tidak pernah mengetahui siapa sosok penjual di warung itu.
"Warung unik yang jarang ada, karena membeli tanpa tatap muka selama ini, yang membuat diri saya sendiri pun penasaran dengan si penjual," imbuhnya.
Ditambahkan Yusuf, warung tersebut sudah berdiri cukup lama.
"Sudah lama tapi kurang tau tepatnya berapa lama," jelas mahasiswa berusia 24 tahun ini.