“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan.”
Lalu apakah ada tanda yang muncul sebelum seseorang meninggal dunia?
Buya Yahya mengatakan dalam hal ini hendaknya berprasangka baik kepada Allah SWT atau husnudzon.
“Husnudzon kepada Allah. Tidak berprasangka buruk,” kata Buya Yahya, dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, pada Rabu 29 Juni 2022.
Menurut Buya Yahya, maksud dari berprasangka baik adalah tidak menduga kematian seseorang.
“Artinya tidak perlu kita berprasangka atau menduga, kalau orang ini ada tanda-tanda kematian,” ujarnya.
Sebab, kata Buya Yahya, terkadang meski sudah ada tanda seperti akan meninggal, tapi tidak jadi meninggal.
“Maka biasanya, perbincangan dengan tanda kematian itu diceritakan ketika orang tersebut sudah meninggal.”
Ada bahkan kematian tanpa ada tanda kata Buya Yahya.
“Namanya tanda tidak harus ada. Bahkan ada kematian tanpa tanda. Lagi ngobrol asyik, pergi ke kamar, meninggal,” ujarnya.
Buya Yahya menyebut, hal terpenting adalah supaya selalu mengingat tentang mati.
“Kapan pun mati, mari kita siapkan dengan menjauhi kemaksiatan,” ucap Buya Yahya.
Buya Yahya juga mengingatkan supaya memperbanyak istighfar kepada Allah SWT.
“Banyak istighfar, banyak minta ampun kepada Allah,” ujarnya.