Melansir Heart and Stroke, penelitian menunjukkan wanita yang meninggal karena stroke lebih banyak ketimbang pria. Selain itu, efek stroke pada wanita lebih berat ketimbang pria. Tak pelak, banyak penyintas stroke wanita yang menghadapi tantangan hidup lebih berat saat pulih, dikutip dari Kompas.com.
Hal itu dipengaruhi kondisi tubuh wanita yang berbeda dari pria, berikut beberapa di antaranya:
- Perubahan hormon selama kehamilan, menopause, dan setelah lanjut usia
- Efek samping penggunaan pil kontrasepsi
- Wanita lebih rentan terkena fibrilasi atrium penyebab stroke
- Faktor genetis yang membuat sejumlah wanita terkena hipertensi dan obesitas, keduanya biang utama stroke
Gejala Stroke pada Wanita
Menurut American Heart Association, terdapat beberapa gejala stroke pada wanita yang khas, antara lain:
- Mati rasa atau lemah di sebagian wajah, lengan, atau kaki
- Susah bicara atau memahami ucapan
- Gangguan penglihatan Susah berjalan karena koordinasi tubuh terganggu
- Sakit kepala parah tanpa sebab jelas
- Badan terasa lunglai
- Bingung atau mengalami masalah daya ingat
- Kelelahan akut Mual dan muntah
Gejala stroke pada pria umumnya tidak disertai mual dan muntah, kelelahan akut, dan badan terasa lunglai.
Stroke adalah kondisi darurat medis. Jika Anda mendapati gejala di atas, segera bawa penderita ke rumah sakit. Semakin cepat stroke ditangani, efek negatif terkait masalah kesehatan ini bisa diminimalkan.
Cara mencegah Stroke pada Wanita
Selain mengenali gejala stroke pada wanita, Anda juga bisa mencegah masalah kesehatan ini dengan beberapa cara.
Melansir CDC, cara mencegah stroke pada wanita antara lain:
- Mengontrol tekanan darah tinggi agar tetap normal dengan minum obat dan menjalani gaya hidup sehat
- Kelola kadar kolesterol agar tetap terkontrol
- Setop merokok
- Jalankan pola makan bergizi lengkap dan seimbang setiap hari
- Rajin berolahraga dan aktif bergerak
Jika wanita punya faktor risiko tertentu penyebab stroke seperti punya keluarga yang mengidap stroke sampai obesitas, segera konsultasikan ke dokter untuk mencegah masalah kesehatan ini.