GridFame.id – Miliki gejala yang mirip, ini bedanya demam Covid dan DBD.
Baik Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Covid adalah jenis penyakit infeksi virus yang mudah menular.
DBD diketahui berasal dari gigitan nyamuk Aedes Aegypto dan Aedes Albopictus yang terinfeksi Dengue.
Sedangkan Covid dapat menular dengan beberapa perantara contohnya droplet dari hidung atau mulut pada saat batuk atau bersih.
Baik gejela DBD dan Covid biasanya diawali dengan demam dan peningkatan suhu tubuh.
Kondisi ini menjadi perhatian tersendiri, sebab jika salah menangani dari salah satu penyakit tersebut bisa berakibat fatal.
Maka dari itu penting memahami perbedaan mendasar antara Covid dan DBD agar tidak salah kaprah.
Berikut berdasar rangkuman tim GridFame.id ini perbedaan antara Covid dan DBD.
Demam Covid
Baca Juga: Selain Omicron, Wabah DBD Juga Sedang Marak Obati Dengan 3 Bahan Alami Ini
Covid sendiri disebabkan oleh virus SARS Cov-2 yang ditularkan melalui percikan cairan dari lubang pernapasan saat penderita berbicara, bersin, atau batuk tanpa masker.
Demam yang ditimbulkan karena Covid biasanya muncul dalam waktu 2 hingga 14 hari sejak terpapar virus.
Berbeda dengan DBD demam Covid akan disertai dengan beberapa gejala seperti (batuk kering, badan lemas, hidung tersumbat, sesak napas, sakit kepala, dan nyeri sendi.
Demam berdarah
Sementara demam berdarah disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.
Setelah terpapar virus dengue, penderita baru bisa merasakan sakitnya dalam rentang 3 hingga 10 hari .
Selain itu suhu tubuh juga dapat mencapai 40 derajat Celcius.
Gejala lain yang juga bisa menyertai deam berdarah yakni (nyeri perut, mimisan/gusi berdarah, sakit kepala belakang, nyeri sendi dan otot).
Memang kedua penyakit tersebut memiliki gejala yang mirip, jika Anda ragu sebaiknya cara terbaiknya adalah dengan melakukan tes.
***
Baca Juga: Rasakan Gejala Covid Namun Hasil Antigen Negatif, Kok Bisa?