GridFame.id - Kabar kurang baik datang dari keluarga Ruben Onsu dan Sarwendah.
Keduanya diketahui belakangan memang sedang sama-sama sakit.
Bahkan, Ruben dan Sarwendah sempat masuk RS di waktu yang berdekatan.
Menurut dokter, Sarwendah menderita kista di batang otak.
Hal ini membuat Sarwendah harus menjalani observasi hingga operasi nantinya.
Namun, menurut dokter, operasi yang dilakukan bisa jadi berbahaya.
Efeknya bahkan 50:50.
Waduh!
Peluang Hidup Sarwendah Menurut Dokter
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Sarwendah istri Ruben Onsu mengidap penyakit batang otaknya.Sarwendah, istri Ruben Onsu, didiagnosis memiliki kista di batang otak.
Salah satu cara mengatasi masalah tersebut yakni tindakan operasi besar.Mengidap penyakit mematikan, Sarwendah secara blak-blakan ungkap peluang hidupnya.Peluang hidup dan mati sama-sama tinggi, Sarwendah hanya berharap semuanya akan indah.Istri Ruben Onsu akhirnya blak-blakan soal resiko jika penyakitnya dioperasi maka kemungkinan 50 persen sembuh, 50 persen meninggal.Namun, tindakan itu memiliki peluang berhasil dan gagal dengan persentasi sama besar, yakni 50-50.“Masalahnya, kalau tindakan di batang otak itu, kemungkinan adalah 50:50. Mungkin kalau orang operasi usus buntu, sudah pasti operasi aman,” ujar Sarwendah, dikutip dari kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL.Lebih lanjut Sarwendah menerangkan mengenai berbagai kemungkinan yang bakal terjadi padanya.Ia kemudian menuturkan apa saja yang mungkin terjadi apabila operasi tersebut dilaksanakan.“Kemungkinan 50:50 itu artinya, satu, bisa mungkin bisa meninggal, satu lagi mungkin bisa cacat. Yang satu bisa sembuh,” lanjut Sarwendah.Hingga saat ini tim medis masih melakukan observasi untuk kista di batang otaknya.Tim medis, kata Sarwendah, bakal melakukan tindakan setelah tiga hingga enam bulan observasi tersebut berjalan.
“Ya karena ini kan baru satu bulan. Jadi, kata dokter ya observasi dulu.Jadi, kayak 6 bulan kemudian, atau 3 bulan kemudian baru kita cek lagi apakah itu membesar atau kalau dia cuma di situ saja dan dia tidak mengganggu, dia tidak membesar, ya diamkan saja,” kata Sarwendah.
Ruben Onsu Dilarikan ke ICU
Belum lama ini Ruben harus dilarikan ke ICU hingga dokter kebingungan dengan kondisinya.
Presenter Ruben Onsu bercerita detik-detik dirinya dibawa ke ICU. Ruben Onsu mengaku tak merasakan keluhan apapun dan masih beraktivitas seperti biasa. "Masuk yang kedua juga ada jarak jamnya, itu kalau aku sakit kan," kata Ruben Onsu dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (31/7/2022). "Memang Hb-nya 4, menurut dokter 'Kok lu masih bisa berdiri sih?'" ungkap Ruben Onsu "Lah gua masih jorok-jorokan di acara TV, masih bercanda-canda waktu itu pas lagi sama Denny Cagur sama Mpok Alpha. Bintang tamunya gua inget banget Indra Bruggman, jadi gue nggak ada rasa kayak gitu, dinyatakan kritis itu di siang hari, lagi meeting," imbuhnya. Di sisi lain, Ruben Onsu juga mengaku tak dapat meninggalkan pekerjaan, meskipun tengah sakit. "Saya bilang 'Saya nggak bisa ninggalin pekerjaan saya ya'. Kita setiap bawain acara kan pasti nggak boleh tuan rumah itu ilang semua," ujarnya
"Jadi harus ada yang jaga, seperti yang saya bawain acara di siang hari talkshow juga gitu kan. Jadi gimana ya kalau gua mendadak gini gini gini, saya tuh nggak tega meninggalkan pekerjaan saya," sambungnya. Saat itu, waktunya mepet untuk mencari pengganti dan Ruben Onsu merasa kondisinya cukup kuat, namun, akhirnya Ruben Onsu masuk ICU lantaran dokter ingin dirinya fokus dengan kondisi kesehatannya.
"Jadi saya 'Nggak ah, kuat kok', emang nggak ada rasanya. Saya video call sama dokter disuruh begini tangannya, nggak ada goyang, nggak ada apa," ucapnya. "Dia juga 'Intinya ke sini aja dulu', ke sana kan harusnya cuman transfusi. ampai sana saya langsung masuk ICU, dia bilang ya memang 'Lo harus fokus'," tambahnya. Ruben pun baru menyadari bahwa saat itu tangannya berdarah. "Saya baru sadar ternyata kemarin jari tangan saya itu nggak ada darahnya. Ini mah udah ada darahnya, udah merah, kemarin tuh putih. Hah? Ini sih nggak pernah terjadi dalam hidup saya," bebernya Dalam dokumentasi yang berbeda, Ruben turut menyampaikan pesan untuk anak-anak. "Untuk Onyo, Thalia, Thania, terima kasih sudah menjadi anak ayah dan juga bunda yang baik, pintar. Terima kasih sudah selalu memberikan penghiburan untuk ayah bunda," pesannya. Di sisi lain, Ruben juga berpesan kepada Betrand atau Onyo sebagai anak laki-lakinya untuk lebih kuat.
"Onyo, khususnya sebagai anak laki-laki, harus lebih kuat ya. Ayah mengajarkan banyak untuk Onyo menjadi laki-laki yang kuat. Ketika kita jatuh, bangkit lagi, jatuh, bangkit lagi, selama kita mau, ada usaha pasti ada jalannya," tuturnya. Sementara itu, Ruben juga berterima kasih secara khusus kepada Thalia, putri sulungnya.
"Thalia, Thania, terima kasih, terutama Thalia karena dulu Thalia hanya sendiri. Tiba-tiba kami mengambil keputusan ada Onyo dalam kehidupan kami dan lahir Thania, cintanya langsung terbagi tiga." "Tapi Thalia sampai sekarang masih terus memberikan cintanya untuk kakak dan adiknya yang tiada henti, manja dengan kakaknya, selalu memanjakan adiknya," tambahnya. Sikap Thalia tersebut membuat Ruben merasa terharu. "Itu buat saya salah satu sifat Thalia yang membuat saya bisa menangis," ungkapnya. Kini, Ruben memperbanyak doa dengan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, ia tetap bersyukur dengan penyakit yang diidapnya sekarang.
"Dari sisi yang saya lakukan, saya ingin mendekatkan diri lagi sama Tuhan, lebih banyak berdoa." "Saya dikasih sakit pun saya bilang tetep terima kasih masih dikasih kesempatan untuk bisa berobat, segala hal yang bisa dilakukan," ucapnya. Ruben tetap berusaha untuk berpikiran positif agar hidup yang dijalaninya lebih rileks dan tenang serta tak mudah terpengaruh dengan pemberitaan yang ada. "Itu ternyata berpikiran positif dalam hidup itu membuat saya jauh lebih rileks, lebih tenang, tidak mudah terbakar isu," tutup Ruben Onsu.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Peluang Hidup dan Mati sama-sama Tinggi, Sarwendah Ikhlas dengan Apapun yang Terjadi: Bisa Cacat