Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), selain perjuangan dengan senjata, bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan juga melalui diplomasi, yakni melalui meja perundingan.
Salah satu perundingan, yakni Konferensi Meja Bundar (KMB).
Sebelum KMB, sudah berlangsung beberapa pertemuan dengan menghasilkan perjanjian, seperti perjanjian Linggarjati dan perjanjian Renville.
Perjanjian Linggarjati dilaksanakan pada 10 November 1946 di Linggarjati sebelah selatan Cirebon.
Perjanjian Linggarjati ditandatangani pada 25 Maret 1947 di Istana Rijswijk (Istana Merdeka), Jakarta.
Sementara Perjantian Renville ditandantangani pad 17 Januari 1948.
Perjanjian tersebut berlangsung di atas kapal perang Renville pada 8 Desember 1947.
Namun perjanjian-perjanjian tersebut belum mampu membuat Belanda mengakui kedaulatan Indonesia, dan kemudian digelar KMB.
Sejarah KMB
Baca Juga: Diskon 17 Agustus 2022 Paling Mantap, Masuk Ancol Lebih Hemat Pakai Paket Berempat Cuma Rp 100 Ribu
KMB digelar pada 23 Agustus-2 November di Den Haag, Belanda.